.webp)
Jakarta - Dengan kecepatan yang sedemikian tinggi, para pesepakbola kadang tak bisa menghindari tiang gawang. Tabrakan dengan tiang pun tak bisa terelakkan.
Mereka yang Pernah Tabrak Tiang (Gawang), Dari Diego Costa sampai Satria Tama
Sabtu, 18 Nov 2017 11:22 WIB
Diego Costa menabrak tiang gawang sesaat setelah mencetak gol ke gawang Getafe pada musim 2013/2014. Saat itu Costa masih membela Atletico Madrid sebelum pindah ke Chelsea. Foto: screenshot YouTube
Hector Bellerin jadi pahlawan Arsenal karena melakukan penyelamatan di garis gawang ketika timnya melawan Swansea City. Tapi, dia harus mengorbankan tubuhnya yang menghantam tiang. Foto: screenshot YouTube
Kiper Persegres Gresik United, Aji Saka, kejang-kejang setelah menabrak tiang gawang pada laga melawan Arema FC. Untungnya, nyawanya bisa diselamatkan. Foto: screenshot YouTube
Pemain Filipina, Joshua Grommen, juga sempat merasakan kerasnya tiang gawang. Hal itu terjadi saat Filipina bertemu Indonesia di SEA Games 2017. Foto: screenshot YouTube
Saat berusaha menjangkau bola tembakan pemain Bali United, tubuh kiper timnas U-22 Satria Tama menghantam tiang. Tama dapat tujuh jahitan akibat kejadian ini. Foto: screenshot YouTube
Bek Hamburg, Heiko Westermann, pernah terhantam tiang di bagian wajah ketika berusaha mencegah pemain Bayer Leverkusen, Son Heung-min, mencetak gol pada 2013 lalu. Foto: screenshot YouTube
Boubacar Barry harus dirawat di RS sampai dua hari gara-gara menabrak tiang. Insiden itu terjadi saat Barry membela klub Belgia, Lokeren, pada laga melawan FC Brugge pada 2013. Foto: screenshot YouTube
Kiper Deportivo, Przemyslaw Tyton, mengorbankan tubuhnya demi mencegah striker Real Madrid, Alvaro Morata, mencetak gol. Tyton langsung terkapar usai menabrak tiang. Foto: screenshot YouTube
