Jakarta - Ada banyak pesepakbola yang "berkhianat" dengan tanah kelahiran dan malah membela timnas negara lain. Berikut starting eleven terbaiknya.
Sterling, Costa, dan Pemain yang Tak Bela Timnas Negara Kelahirannya

Fernando Muslera yang kita kenal adalah penjaga gawang timnas Uruguay. Tapi, Muslera adalah kelahiran Buenos Aires, Argentina dan pindah ke Montevideo untuk memulai karier sepakbolanya. (Instagram)
Bek Timnas Prancis, Samuel Umtiti, adalah imigran asal Kamerun. Seperti kebanyakan pemain Les Bleus pada umumn ya, Umtiti memilih membela Prancis ketimbang tanah kelahirannya. (Reuters)
Mehdi Benatia, bek internasional Maroko itu sebenarnya berpeluang membela timnas Prancis. Tapi, Benatia memilih negara asal kedua orangtuanya dan kini berstatus sebagai kapten timnas. (Massimo Pinca/Reuters)
Bek Senegal, Kalidou Koulibaly, juga merupakan pemain kelahiran Prancis. Tapi, Koulibaly malah memilih membela tanah kelahirannya Senegal. (CHARLY TRIBALLEAU/AFP)
Sergej Milinkovic-Savic adalah gelandang bertenaga milik timnas Serbia. Tapi, Sergej sebenarya bisa membela timnas Spanyol karena dia lahir di Lleida, Spanyol, saat sang ayah bermain di sana. (20Detik)
Thiago Alcantara sebenarnya anak mantan pemain Brasil yang lahir di Italia. Namun, dia malah tak membela Brasil atau Italia sama sekali dan memilih Spanyol, negara tempatnya memulai karier sepakbola bersama Barcelona. (Maxim Shemetov/ REUTERS)
Orang mengenal Ivan Rakitic adalah pemain timnas Kroasia. Tapi, Rakitic rupanya bisa membela timnas Swiss karena dia lahir di sana pada tahun 1988. (Kevin C. Cox/Getty Images)
Raheem Sterling sempat berada di persimpangan saat harus membela Jamaika yang merupakan tanah kelahirannya atau Inggris. Sterling lantas memilih Inggris yang sudah dibelanya sejak timnas usia muda. (Clive Mason/Getty Images)
Hakim Ziyech, winger milik Ajax Amsterdam ini sudah ditaksir lama oleh timnas Belanda. Tapi, Ziyech yang adalah anak imigran memilih Timnas Maroko yang merupakan tanah kelahiran orangtuanya (Stu Forster/Getty Images)
Diego Costa sempat jadi rebutan Brasil dan Spanyol sebelum memilih membela La Furia Roja. Costa adalah kelahiran Lagorta tapi dia tidak pernah dilirik skuat Selecao meski tampil bagus di level klub. (Toru Hanai/Reuters)
Gonzalo Higuain sebenarnya bisa membela timnas Prancis yang merupakan tanah kelahirannya. Tapi dia memilih main untuk Argentina yang merupakan asal sang bapak. (Winslow Townson-USA TODAY Sports via Reuters)
Pepe yang kita kenal adalah bek tangguh milik timnas Portugal sebenarnya bukan kelahiran negara itu. Pria bernama lengkap Kepler itu asli Brasil dan lahir di sana sebelum pindah ke pada Portugal pada 2001. (Lima Ferreira Reuters)
Raphael Guerreiro pun demikian karena dia bukan murni asli Portugal. Dia punya darah Prancis dari ibunya dan lahir di sana sebelum memilih timnas tempat asal Ayahnya, Portugal. (Getty Images/Clive Brunskill)
Manuel Fernandes, bek Rusia di Timnas Piala Dunia 2018 lalu tentu yang paling menyita perhatian. Namanya tidak ada sama sekali berbau Rusia dan bahkan dia tidak bisa berbahasa negara itu. Fernandes adalah kelahiran Brasil dan dinaturalisasi karena lama bermain di sana. (Christian Hartmann/Reuters)
Gelandang Kroasia, Mateo Kovacic, juga kelahiran Austria dan dia berkesempatan membela tanah kelahirannya itu sebelum memilih bermain di negara asalnya. (Kai Pfaffenbach/Reuters)
Xherdan Shaqiri, pemain asal Swiss itu punya darah Kosovo yang merupakan negara asal kedua orangtuanya. Orangtua Shaqiri pindah ke Swiss saat terjadi perang balkan. (20Detik)
Romelu Lukaku, striker Manchester United itu memilih membela Belgia, negara yang didiaminya setelah pindah dari Kongo. (Reuters)