10 Pemain Asia Tenggara Paling Mahal

Gelandang Bali United dan timnas Indonesia, Stefano Lilipaly, ada di urutan ke-10 dengan nilai 405 ribu pound (Rp7,7 miliar). Foto: Grandyos Zafna/detikcom

Striker timnas Filipina kelahiran Spanyol, Javier Patino, bernilai 450 ribu pound (Rp8,6 miliar). Pernah memperkuat beberapa klub Spanyol, Patino saat ini membela klub Thailand, Buriram United. Foto: Facebook Javier Patino

Bek Thailand yang kini memperkuat Vissel Kobe (Jepang), Theerathon Bunmathan, saat ini bernilai 495 ribu pound (Rp9,4 miliar). Foto: Buddhika Weerasinghe/Getty Images

Sama seperti Theerathon, bek Filipina, Daisuke Sato (11), juga bernilai 495 ribu pound (Rp9,4 miliar). Foto: TED ALJIBE / AFP

Penyerang Thailand, Teerasil Dangda, saat ini dihargai 585 ribu pound (Rp11,1 miliar). Saat ini pemain berusia 30 tahun itu memperkuat klub Jepang Sanfrecce Hiroshima. Foto: Michael Dodge/Getty Images

Winger Thailand, Chanathip Songkrasin (18), bernilai 630 ribu pound (Rp12 miliar). Pemain berusia 25 tahun itu saat ini memperkuat tim J-League, Consadole Sapporo Foto: Michael Dodge/Getty Images

Ada tiga pemain yang menempati posisi kedua dengan nilai 720 ribu pound (Rp13,7 miliar). Yang pertama adalah kiper Thailand, Kawin Thamsatchanan, yang kini merumput di Belgia bersama OH Leuven. Foto: Mark Kolbe/Getty Images

Gelandang Malaysia kelahiran Spanyol, Natxo Insa, juga berharga 720 ribu pound (Rp13,7 miliar). Nilainya tinggi karena ia pernah bermain untuk sejumlah klub divisi teratas Spanyol seperti Valencia, Villarreal, Celta Vigo, dan Levante. Foto: Instagram @natxoinsa

Bek Filipina, Alvaro Silva, saat ini bernilai 720 ribu pound (Rp13,7 miliar). Saat ini ia membela Kedah FA. Foto: Facebook Kedah FA

Kiper Filipina, Neil Etheridge, jadi satu-satunya pemain Asia Tenggara yang nilainya menembus jutaan. Kiper yang saat ini bermain untuk klub Premier League, Cardiff City, itu bernilai 3,15 juta pound (Rp60,2 miliar). Foto: Carl Recine/Action Images via Reuters