Jakarta - Akhir pekan lalu, para pemain Serie A masuk ke lapangan dengan coretan merah di pipi. Mereka mengkampanyekan perlawanan terhadap kekerasan terhadap perempuan.
Tanda Merah di Pipi Ronaldo dan Bintang-Bintang Serie A

Kampanye bertajuk Un Rosso Alla Violenza ini diprakarsai oleh WeWorld Onlus. Mereka adalah organisasi yang mempromosikan dan melindungi hak-hak perempuan dan anak-anak di Italia dan seluruh dunia. Foto: Alessandro Sabattini/Getty Images
Jika diterjemahkan, Un Rosso Alla Violenza berarti Kartu Merah untuk Kekerasan. Menggandeng Lega Serie A, kampanye ini berharap membangkitkan kesadaran bahwa kekerasan merupakan pelanggaran berat. Foto: Paolo Bruno/Getty Images
Kampanye Un Rosso Alla Violenza sudah diinisiasi sejak April 2018. Model kampanyenya pun sederhana. Para pemain dan perangkat pertandingan cukup menandai pipinya dengan coretan berwarna merah. Foto: Francesco Pecoraro/Getty Images
Sejumlah pemain juga mengunggah fotonya bersama pasangan di akun pribadi. Tak lupa coretan merah di pipi dan lipstik berwarna merah di bibir pasangannya. Foto: Instagram @rolly38
Gelandang AS Roma, Lorenzo Pellegrini, jadi salah satu pemain yang mengunggah dukungannya terhadap kampanye ini di akun pribadinya. "Satu dari tiga wanita adalah korban kekerasan, mari bersama-sama katakan cukup!," tulis Pellegrini. Foto: Instagram @lorepelle7
"Bersama-sama melawan dan memberi kartu merah untuk kekerasan terhadan perempuan," demikian bunyi seruan penyerang Napoli, Lorenzo Insigne. Foto: Instagram @lorinsigneofficial
"Kami akan terus melawan kekerasan terhadap perempuan, baik fisik maupun psikologis. Ayo lakukan setiap hari," ucap penyerang Juventus, Federico Bernardeschi, di akun Twitter-nya. Foto: Twitter @fbernardeschi
Dukungan terhadap kampanye ini juga diperlihatkan lewat ban kapten. Foto: Twitter @sampdoria