Juku Eja Tak Lagi Lanjut di Piala AFC

Bertanding di Stadion Pakansari, Cibinong, Kab. Bogor, Rabu (26/6/2019), PSM harus mengejar kekalahan 0-1 dari leg pertama di Vietnam.

Pada leg kedua, PSM pun membuat Becamex kerepotan.

Di menit ke-14, PSM pembuka peluang lewat aksi Wiljan Pluim. Sepakan placingnya membuat bola masih tipis di atas gawang Becamex.

Sementara peluang Becamex datang di menit ke-33. Sundulan Wander Luiz masih terlalu tinggi dari gawang PSM.

Di menit ke-37, Becamex punya kans bagus lewat aksi Nguyen Thienh Linh. Menerima umpan lambung tepat di kotak penalti, ia tinggal berhadapan dengan Rivki. Ia melepaskan sepakan, namun bolanya melenceng ke sisi kanan gawang PSM.

Beberapa menit berselang, PSM sempat protes meminta penalti ketika salah satu pemain Becamex terlihat handball. Namun, wasit bergeming.

Usai insiden itu, Becamex beberapa kali punya peluang. Sampai akhirnya di injury time babak pertama, Wander Luiz membobol gawang PSM dengan sundulan, memanfaatkan sepak pojok. PSM tertinggal 0-1 saat turun minum.

Di babak kedua, laga masih berjalan sengit. Peluang Becamex lewat Nguyen Tienh Linh dan Nguyen Anh Duc bisa dibalas lewat peluang Beny Wahyudi dan Eero Markkanen.

Di menit ke-67, Markkanen punya kans bagus menyamakan skor. Namun, tandukannya masih membuat bola melenceng tipis ke sisi kanan gawang Becamex.

Tekanan PSM akhirnya membuahkan hasil di menit ke-75. Bek Bek Becamex, Ho Tan Tai, membuat gol bunuh diri setelah salah mengantisipasi crossing dari sisi kanan. Ia malah menanduk bola masuk ke gawang sendiri. Skor menjadi 1-1.

Terus menekan, PSM bisa berbalik unggul menjadi 2-1 di menit ke-87. Berawal dari sepak pojok yang dilepaskan Zulham, bek Aaron Evans menyontek langsung bola ke gawang Becamex.

Hasil ini membuat PSM tetap tersingkir dari Piala AFC 2019 karena kalah produktivitas gol tandang dalam agregat 2-2. Selanjutnya, Becamex akan menghadapi sesama klub Vietnam, Ha Noi, di final Zona ASEAN.