Jakarta - Ralf Rangnick dispekulasikan bisa jadi manajer baru Manchester United menggantikan Ole Gunnar Solskjaer. Jika itu terwujud, mungkin formasinya begini.
Apa Ini Formasi MU jika Dilatih Rangnick?

Rangnick dikenal sebagai salah satu pengusung gegenpress dan suka menerapkan formasi 4-3-3 di timnya. Yang utama buatnyaΒ bukanlah formasi tapi gaya main dari masing-masing pemain itu.Β (Foto: Getty Images/Alexander Hassenstein)
David De Gea masih akan jadi andalan di bawah mistar gawang. (Foto: Getty Images/Naomi Baker)
Rangnick tak mempermasalahkan jika kedua full-back ikut membantu serangan. Dari skuad saat ini, Aaron Wan Bissaka akan menempati posisi bek kanan. (Foto: Getty Images/Pool)
Luke Shaw di posisi bek kiri bisa mendapat keleluasaan lebih besar dalam membantu serangan. (Foto: Getty Images/Naomi Baker)
PerformaΒ Harry Maguire di jantung pertahanan MU acapkali dipertanyakan. Tapi Rangnick suka bek tengahnya punya keunggulan fisik dan Maguire bisa saja 'hidup lagi' di bawah arahannya. (Foto: Getty Images/Michael Regan)
Varane adalah bek tengah MU paling konsisten saat ini. Ia niscaya akan kembali diandalkan. (Foto: AP/Luca Bruno)
Rangnick gemar memainkan satu jangkar dan jika menilik materi MU saat ini, peran itu paling mungkin ditempati Scott McTominay -- jika tidak ingin membeli seorang DM murni. (Foto: Getty Images/Clive Brunskill)
Performa Fred di lini tengahΒ malah lebih sering dikritik ketimbangΒ McTominay. Tapi jika Rangnick datang, dengan skuad MU saat ini Fred tampaknya akan dapat tempat. Salah satunya karena Paul Pogba takkan cocok dengan gaya main full press dari Rangnick.Β (Foto: AP)
Potensi kedatangan Rangnick juga bisa memberi angin segar buat Donny van de Beek yang dikenal sebagai pemain lihai dan serba bisa.Β (Foto: Getty Images/Michael Regan)
Di atas kertas MU tak kekurangan pemain ofensif. Bersama Rangnick, Bruno Fernandes sepertinya akan kembali didorong main lebih ke depan untuk memaksimalkanΒ naluri menyerangnya. (Foto: Getty Images/Michael Regan)
Rangnick lazim memainkan tiga orang di lini depan, tapi umumnya bersifat dinamis. Dengan posisi yang takΒ mengikat, Jadon Sancho yang serba bisa tampaknya akan jadi salah satu opsi di depan.Β Ia pun diyakini tak asing dengan pola counter-press dari lini depan. (Foto: Getty Images/Laurence Griffiths)
Cristiano Ronaldo tak lagi muda, tapi performanya menjebol gawang lawan masih mengilap. Ia niscaya jadi pemain kunci di formasi Rangnick, salah satunya karena kemampuan jadi ujung tombak sekaligus menusuk dari sayap. Menarik pula untuk dilihat bagaimana jika CR7 melakukan pressing di lini depan. (Foto: Getty Images/Emilio Andreoli)