Jakarta - Hingga kini baru ada dua orang bakal calon Ketua Umum PSSI, yakni La Nyalla Mattalitti dan Erick Thohir. Begini sosok kedua kandidat kuat calon ketua PSSI itu.
Foto SepakBola
Potret Erick Thohir dan La Nyalla, Dua Kandidat Kuat Calon Ketua PSSI

La Nyalla menjadi orang pertama yang menyerahkan berkas pencalonan sebagai Ketua Umum PSSI, yakni pada Jumat (13/1) siang. Pria yang kini menjabat sebagai Ketua DPD RI itu menyerahkan berkas-berkas di kantor PSSI didampingi sejumlah pendukung termasuk Presiden Klub Persiba Balikpapan Gede Widiade. (Randy Prasatya/detikcom)
Dengan momen itu, La Nyalla resmi kembali ke dunia sepakbola Indonesia. Ia bukanlah sosok asing di sepakbola nasional. La Nyalla pernah menjadi pejabat di banyak instansi olahraga Indonesia. (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Ia pernah menjadi wakil ketua KONI Provinsi Jawa Timur pada 2010 hingga 2019, dan ketua Asosiasi Provinsi PSSI Jawa Timur pada 2011 hingga 2012. (Dok. DPD)
Pada masa dualisme PSSI, La Nyalla juga sempat menjadi ketua KPSI, di mana statusnya juga saat itu adalah anggota Exco PSSI periode 2011-2013. Setelah kisruh selesai, kariernya kemudian naik di mana ia menjadi wakil ketua umum PSSI 2013-2015. (Dok. DPD)
Puncak karier La Nyalla di PSSI terjadi pada 2015, saat bisa menjadi pemenang kongres pemilihan ketua umum. Namun, PSSI di eranya langsung dibekukan FIFA selama setahun. (Rengga Sancaya/detikcom)
Namun di bidang politik, namanya juga sempat tercoreng. La Nyalla pernah didakwa melakukan korupsi saat menjabat sebagai ketua KADIN Jawa Timur. Ia dipenjara selama 7 bulan dan akhirnya dibebaskan. (Agung Pambudhy/detikcom)
Kemudian setelah La Nyalla, Erick Thohir kemudian turut menyambangi kantor PSSI di GBK Arena. Pada hari Minggu (15/1) Erick datang ditemani beberapa sosok tenar di kalangan sepak bola nasional seperti Direktur Persib Bandung Teddy Tjahjono, serta anggota Exco PSSI Hasani Abdulgani. (Andhika Prasetia/detikcom)
Erick Thohir bukan sosok yang gagap sepakbola. Pria kelahiran Gunung Sugih, Lampung, 30 Mei 1970 itu kini sedang menjabat sebagai Menteri BUMN. Namun, ia punya pengalaman banyak di bidang olahraga. (Dok. PSSI)
Erick Thohir pernah menjadi presiden Inter Milan dan mantan pemilik klub Amerika Serikat, DC United. Terkait sepakbola dalam negeri, Erick Thohir juga pernah menjadi wakil komisaris Persib Bandung dan kini menjadi pemilik Persis Solo. (Patrick McDermott/Getty Images)
Di luar sepakbola, Erick Thohir juga pernah memiliki saham klub basket NBA Philadelphia 76ers dan kini masih menjadi pemilik klub basket Satria Muda Pertamina. (Getty Images/NicolΓ² Campo)
Gurita bisnis Erick Thohir di bidang olahraga sempat membawanya menjadi Ketua Pelaksana Asian Games 2018 di Indonesia. Saat itu, Erick Thohir membuat pesta olahraga se-Asia itu berjalan lancar di Jakarta dan Palembang. (Agung Pambudhy/detikcom)