Bayu Pradana, Generasi Ketiga Penerus 'Sate Kambing Bu Puji'

Jakarta - Bayu Pradana, 25 tahun, memang belum sepenuhnya turun tangan untuk membesarkan usaha keluarganya. Pemain Mitra Kukar itu menyebut sedikit bonus dari Piala AFF 2016 digunakan untuk buka cabang.

Bayu bukan dari keluarga atlet. Kedua orang tuanya memiliki usaha Warung Sate Ibu Puji di Jalan Raya Solo-Semarang.

Meski mengambil nama dari nama ibundanya, Puji Rahayu, usaha satai sudah dimulai dari neneknya. Bukan di dekat-dekat Desa Patemon, Kecamatan Tengaran, Semarang, kediaman Bayu memang, tapi di Salatiga.

Kini, Bayu malah sudah membuka cabang kedai satai di Salatiga. Pemain yang besar dari Diklat Salatiga yang kini bernama Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar (PPLP) Salatiga itu mempertahankan nama 'Warung Sate Kambing Ibu Puji'.

Berikut obrolan detikSport dengan Bayu di sela-sela perhelatan Piala Presiden 2017:

DetikSport (D): Kabarnya punya warung satai?

Bayu Pradana (B): Iya, tapi belum seutuhnya punya saya pribadi. Masih sama ibu. Bisa dikatakan usaha keluarga. Sudah hampir empat tahunan berjalan.

D: Bagaimana awal mulanya?

B: Dulu, nenek juga jualan satai di kota Salatiga. Jadi di warung nenek ini sudah ramai sekali, sudah terkenal. Terus saya sama ibu buka sendiri. Jadi, awalnya memang yang mulai nenek.

D: Menu sepesialnya memang satai kambing?

B: Ya, menu spesialnya memang satai kambing, tapi ada juga satai ayam, ada tengkleng, gulai, gechok, ada juga tongseng.

Maturnuwun my bro dah mau mampir di warung sate kambing "mbak puji" (h.yono) Ps Kembang sari Salatiga Basna & david m aja nyate disini , kalian kpan mampir ? 😆👍🏻🍡🍢🍷 (promosi)😆

A post shared by Bayu13pradana (@bayu13pradana) on Oct 25, 2016 at 5:43am PDT

D: Apakah ada keinginan untuk mempunyai warung sendiri?

B: Iya, kemarin sudah buka cabang. Tapi ya masih coba-coba, masih ngontrak tempatnya. Saya yang buka, tapi tetap namanya pakai nama ibu karena di daerah sana sate yang bisa dikatakan sudah banyak yang tahu ya satenya ibu sama nenek juga. Jadi pakai nama ibu, terus dalamnya nanti saya pasang foto-foto saya main bola, di timnas atau di mitra kukar.

D: Jadi keluarga punya tiga warung satai?

B: Karena nenek sudah meninggal, terus sekarang yang meneruskan adiknya ibu. Jadi ya, yang punya keluarga saya sendiri sudah dua-lah. Belum lama bukanya mas, mungkin baru satu bulan.

D: Apakah untuk membuka warung yang baru menggunakan bonus Piala AFF 2016?

B: Ya sedikit (terpakai), tapi bonus masih ditabung sih sebagian besar, belum kepikiran mau buat apa. Soalnya sebentar lagi istri (Suryani) akan melahirkan, jadi buat jaga-jaga.

D: Wah istri sedang hamil berapa bulan?

B: (Istri hamil) Sudah sembilan bulan, ini tinggal nunggu hari saja. Nama nanti saja kalau sudah lahir. Kemarin sejak pertama USG, dokter bilang kalau laki-laki. Tapi ya sama ajalah nanti, cowok atau cewek.

D: Apakah berencana lebih serius untuk membangun usaha ke depannya?

B: Iya, sudah ada pikiran ke sana sama istri sama ibu juga. Tapi soal usaha kayak gitu kan gak bisa buru-buru, mumpung punya uang, jadi pelan-pelan, cari lokasi yang bagus, begitu.

Warung Sate Kambing Ibu Puji
1. Jalan raya Solo-Semarang, di Pasar Kembangsari
2. Salatiga

Alhamdulillah ,,, akhirnya boss andalanku bisa sampe di warung sateku 🍢🍢🍡🍡🍺 Tamu agung dari jakarte 😆😭😭

A post shared by Bayu13pradana (@bayu13pradana) on Dec 31, 2016 at 4:22am PST

(raw/cas)