.webp)
Nge-prank memang tak boleh sembarangan. Tengok kejadian yang pernah dialami mantan pesepakbola Peter Crouch yang diancam jangan pulang oleh istrinya sendiri.
Beberapa bulan lalu pria 39 tahun yang yang pensiun dari bermain pada 2019 itu merayakan comeback acaranya, That Peter Crouch Podcast, di BBC Sounds.
Nah, di tengah momen perayaan itu Crouch kemudian merancang keisengan. Sosok yang kondang dengan perayaan gol robot itu hendak nge-prank istri sendiri dengan tato bohongan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia bakal marah sekali, aku harap ia tertipu," kata Crouch seperti dikutip The Sun, ketika hendak menelepon Abbey Clancy sang istri. "Oke, kita mulai. Sedikit gugup. Kita lihat bagaimana jadinya."
Crouch kemudian menelepon Abbey lewat FaceTime. Pelan-pelan, ia lalu mengatakan, "Aku sudah melakukan sesuatu. Janji kamu tidak akan ngomel?".
Baca juga: 'Robot' Crouch Menari Lagi |
Kamera di ponsel Crouch perlahan tertuju ke tato palsu di bagian lengan atasnya. Abbey langsung menyambar, "Aku harap kamu bergurau, Pete...".
Setelah itu Abbey mencak-mencak, awalnya dengan mencaci bentuk tato di lengan Crouch yang bakal bikin dirinya malu jika harus bertelanjang dada di pantai.
 Tato Peter Crouch untuk nge-prank istrinya. (Foto: Dok. BBC) |
"Kalau itu lenganmu, mendingan jangan pulang ke rumah!" sebut Abbey kemudian menutup teleponnya.
Hal itu disambut Crouch dan kru dengan derai tawa. Tapi Crouch juga risau kalau prank-nya itu tidak segera dijernihkan, efeknya bisa panjang. Ia pun menelepon istrinya lagi.
"Aku enggak beneran bikin tato, kok. Ini palsu, lihat, bisa copot kan," kata Crouch.
Abbey pun ceria lagi dan berkelakar, "bukan apa-apa, David Beckham sekalipun takkan sanggup bikin tato itu tampak keren, apalagi dirimu."
(krs/pur)
