Top! Toni Kroos Anti Baper, Begini Caranya Jawab Ledekan Fans

Top! Toni Kroos Anti Baper, Begini Caranya Jawab Ledekan Fans

Kris Fathoni W - Sepakbola
Jumat, 24 Jul 2020 10:22 WIB
MADRID, SPAIN - MARCH 01: Toni Kroos of Real Madrid CF acknowledges the audience after the Liga match between Real Madrid CF and FC Barcelona at Estadio Santiago Bernabeu on March 01, 2020 in Madrid, Spain. (Photo by Gonzalo Arroyo Moreno/Getty Images)
Top! Toni Kroos Tak Baper, Begini Caranya Jawab Ledekan Fans. (Foto: Getty Images/Gonzalo Arroyo Moreno)
Jakarta -

Toni Kroos diledek oleh seorang fans di media sosial. Tak pakai bawa perasaan, alias baper, Kroos menjawab ledekan itu dengan kalimat berkelas.

Hati-hati dalam meledek selebritas, sekalipun seleb itu adalah sosok megabintang dunia sepakbola macam Toni Kroos. Bisa jadi figur bersangkutan memerhatikan dan bahkan merespons.

Seperti dalam kisah yang melibatkan Toni Kroos ini. Seorang netizen di Twitter menilai gelandang Real Madrid dan timnas Jerman itu sebagai pemain yang overrated alias dinilai kelewat tinggi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ledekan itu dilontarkan oleh netizen tersebut dalam me-reply posting akun Twitter Real Madrid yang berbahasa Inggris. Posting itu menyebut Toni Kroos sebagai seorang 'maestro lini tengah', bersama-sama Luka Modric dan Casemiro.

Toni KroosToni Kroos diledek fans (Foto: internet/Twitter)

Ledekan macam itu boleh jadi sudah biasa terlontar dari penggemar sepakbola ke pemain, dengan pemain tersebut bisa saja memasukkan kritikan tersebut ke hati. Tapi tidak dengan Toni Kroos.

ADVERTISEMENT

Pesepakbola 30 tahun tersebut justru memberikan balasan santai kepada suporter yang meledeknya tersebut. "Iya (aku memang pemain overrated) tapi jangan bilang siapa-siapa," balas Toni Kroos.

Toni KroosToni Kroos balas ledekan fans (Foto: internet/Twitter)

Sejatinya, sulit untuk tidak mengategorikan Toni Kroos ke jajaran pesepakbola istimewa. Bukan apa-apa, kariernya di dunia sepakbola saja sudah bergelimang gelar baik bersama Real Madrid, Bayern Munich yang dulu ia bela, atau timnas Jerman.

Sejauh ini Toni Kroos antara lain memiliki dua gelar LaLiga, tiga titel Bundesliga, lima Piala Dunia Antarklub, dan satu trofi Piala Dunia. Itu baru koleksi gelar juara kolektifnya.

Toni Kroos di antaranya juga pernah lima kali masuk tim terbaik Liga Champions, tiga kali masuk Team of the Year UEFA, dan masuk tim terbaik Piala Dunia di tahun 2014. Saat Jerman tersisih di semifinal Piala Eropa 2016, Kroos pun tetap masuk Team of the Tournament.




(krs/cas)

Hide Ads