Rumah Paul Pogba kemalingan pekan lalu. Sejumlah barang milik gelandang Manchester United itu hilang, termasuk medali juara Piala Dunia 2018 bersama Prancis.
Peristiwa itu terjadi saat Pogba sedang membela MU melawan Atletico Madrid di Liga Champions yang digelar di Old Trafford. Sang istri ikut hadir di stadion, sedangkan dua anaknya tinggal di rumah bersama pengasuh.
Perampokan terjadi beberapa menit sebelum laga tuntas. Dua anak Pogba dan pengasuhnya baik-baik saja, namun sang nanny mengalami trauma akibat kejadian tersebut, sebab ia harus mengunci kamar untuk melindungi anak-anak Pogba.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa hari setelah kejadian tersebut, Pogba membeberkan apa saja yang telah dicuri oleh perampok tersebut, salah satunya medali emas Piala Dunia 2018 yang ia raih bersama Timnas Prancis.
"Ada beberapa perhiasan dari ibuku, juga medali juara dunia," kata Pogba kepada Le Figaro, dikutip BBC.
"Hal yang paling membuatku takut adalah dua anakku ada di rumah bersama pengasuh saat kejadian. Dia (pengasuh) mendengar semuanya, kemudian menelepon istriku dan petugas keamanan, lalu mengunci diri bersama anak-anakku di kamar. Dia trauma selama beberapa hari," jelas Pogba.
![]() |
Pogba kini sedang menjalani tugas negara bersama Timnas Prancis. Les Bleus akan menghadapi Pantai Gading dan Afrika Selatan di laga uji coba akhir bulan ini. Ia pun merasa berlatih bersama timnas bisa mengurangi rasa stresnya.
"Jeda internasional ini benar-benar memberiku udara segar. Aku ingin bermain agar bisa kembali bagus di level klub. Memakai seragam ini (Prancis), membela negara sendiri, itu lebih dari sekadar sumber kebanggaan," jelas pemain 29 tahun itu.
Medali juara merupakan salah satu barang yang diincar maling saat menyatroni rumah pesepakbola, dan kasus ini bukanlah yang pertama. Reece James (Chelsea) kehilangan medali juara Liga Champions 2021 karena dicuri maling. Mantan kiper Liverpool Jerzy Dudek juga mengalaminya. Medali juara Liga Champions 2005 miliknya juga dicuri.
(adp/pur)