.webp)
Peraih medali emas Olimpiade 2020, Greysia Polii, mendapat kesempatan bertukar cerita dan bermain badminton bersama legenda sepakbola dunia, John Terry, Marco Materazzi, dan Javier Zanetti.
Greysia bertemu Terry, Materazzi, dan Zanetti secara terpisah di Eropa. Juara Olimpiade 2020 itu pun mendapat kesempatan berbicara dengan Terry.
"Kesan pertama bertemu beliau (Terry) ini, orangnya kalem banget. Dia juga rapih banget, kelihatan waktu saat tulisan pas tanda tangan. Dandanannya juga kasual banget, aura bintang masih terlihat sampai sekarang," kata Greysia Polli, yang dikutip dari akun Youtube resmi PBSI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Greysia Polii menjelaskan bahwa Terry sempat menanyakan seperti apa strategi dalam sepakbola. Terry juga bercerita soal pengalaman sebagai bek.
Greysia tidak hanya bertemu Terry. Dia sempat bertemu legenda Inter Milan, Marco Materazzi.
"Melihat dia itu seperti cuek dan galak dari luar, tapi dia super care. Mau melayani, contohnya waktu di Denmark itu dia yang ambilin orderan dari kasir ke meja kita," ungkapnya.
"Nah, waktu di Milan, dia jemput saya ke hotel. Saya kaget sih. Ini kali kedua bertemu. Dia itu legenda, tapi ketika di luar seperti orang biasa."
Greysia kemudian berkisah saat bertemu Zanetti, yang juga legenda Inter dan Argentina. Zanetti kebetulan menjabat sebagai wakil presiden Inter, klub yang diidolakan Greysia.
"Ini sudah kaptennya Inter dan Argentina. Dia sudah selalu jadi kapten dan selalu dihormati hampir semua orang," Greysia.
"Satu pengalaman, dia itu ketika salaman nunduk seperti orang Asia banget. Saya sampai kaget banget. Gila... ini El Capitano. Dia saya ajang main bulutangkis juga mau," bebernya.
Greysia juga mempertontonkan atraksi menyundul kok dan kemudian memukulnya dengan raket. Para legenda tersebut pun ikut menjajal permainan bulutangkis.
(ran/rin)
