Baru-baru ini patung Sergio Aguero kena olok-olok lantaran dianggap tidak mirip. Sebelumnya, nasib serupa dialami Erling Haaland.
Manchester City baru saja resmi menghadirkan patung Aguero di area Stadion Etihad. Patung itu adalah tribute aksi mantan bombernya tersebut, ketika menjadi penentu gelar juara Premier League nan bersejarah.
Sialnya, patung sarat makna itu kemudian malah mendapat sejumlah respons negatif. Karya seniman pemenang penghargaan, Andy Scott, itu dianggap sama sekali tidak mirip dengan Aguero dan malah terlihat seperti Toni Kroos.
Bukan kali ini saja patung yang diniatkan sebagai penghormatan buat sosok pesepakbola justru malah memancing ledekan atau olok-olok. Bahkan di awal bulan ini ada hal serupa yang melibatkan Erling Haaland.
Di usianya yang masih 21 tahun, Erling Haaland sudah menjelma jadi sosok predator lapangan sehingga digadang-gadang sebagai calon peraih Ballon d'Or masa depan. Hal itu pula yang bikin Man City kini segera sah meminangnya.
Atas pencapaian striker muda Norwegia itu pula sebuah patung kayu raksasa dihadirkan di kota Algard, sebelah selatan Norwegia dekat wilayah Jaeren tempat Haaland tumbuh.
Seniman Norwegia Kjetil Barane disebut sebagai sosok yang membuat patung raksasa setinggi 3 meter dan berbobot ;lebih dari 700 kg tersebut. Ia memahatn patung ini dengan gergaji mesin.
"Sebuah kebanggaan buatku diizinkan membuat pahatan ini, hal itu tidaklah mudah. Sangat menyenangkan bisa mengerjakannya dengan kayu. Anda bisa lihat (patung ini) bergelora dan hidup, punya karakter sendiri," kata sang seniman kepada NRK.
Penampakan patung Erling Haaland pada saat itu memang mencuri perhatian, walaupun tidak persis sesuai keinginan penciptanya. Banyak yang meledek.
Erling Haaland bahkan dianggap sudah mengikuti jejak sosok-sosok top lain seperti Cristiano Ronaldo dan Mohamed Salah, yang sebelumnya juga punya patung dengan wujud tidak mirip.
(krs/pur)