Jagoan Neymar di pemilihan Presiden Brasil, Jair Bolsonaro, akhirnya kalah. Penyerang Paris Saint-Germain itu membuat unggahan menyentuh.
Pilpres Brasil telah diselenggarakan sejak awal bulan, dengan dua sosok bersaing. Petahana Jair Bolsonaro ditantang Luiz Inacio Lula da Silva atau Lula da Silva.
Pada Minggu (30/10/2022), perolehan hasil akhir pemilu diumumkan. Lula da Silva memenangkan persaingan, usai merebut 50,9 persen suara, mengalahkan Bolsonaro, yang merebut 49,1 persen suara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan Bolsonaro membuat Neymar disorot. Sebab, striker Timnas Brasil itu merupakan pendukung dari sosok dari sayap kanan pemerintahan Brasil.
Kedekatan Neymar dan Bolsonaro sudah tampak sebelum pemilu. Penyerang PSG itu sempat membuat video dukungan kepada Bolsonaro di media sosialnya.
Usai hasil pilpres dirilis dan Jair Bolsonaro kalah, Neymar angkat suara. Lewat Instagramnya, ia membuat unggahan yang isinya foto sedang memegang bendera Brasil dan captionnya berupa doa dan harapan.
"Semoga kehendak-Mu jadi, Tuhan," tulisnya.
Ayahnya, Neymar Sr, kemudian membalas unggahan itu. "Tuhan, negara, keluarga, dan kebebasan. Terima kasih telah menjadi seperti ini, karena dilahirkan seperti ini, dengan keberanian dan keyakinan. Keluarga dan teman-teman kami sangat bangga padamu," ujar Neymar Sr.
Neymar menjadi segelintir pesepakbola yang mendukung Jair Bolsonaro, yang kerap berkampanye lewat sepakbola. Lucas Moura, pemain Tottenham Hotspur, juga mendukung Bolsonaro.
(yna/krs)