Winger Tottenham Hotspur, Manor Solomon, mengutuk serangan Hamas ke Israel. Menurutnya apa yang dilakukan Hamas merupakan terorisme yang menyasar sipil.
Hamas melancarkan serangan besar-besaran ke wilayah Israel pada Sabtu (7/10/2023). Ribuan roket melayang di udara, sementara ratusan gerilyawan memasuki kota-kota Israel.
Tidak hanya memasuki kota, pasukan Hamas juga menyerang acara festival musik di wilayah selatan Israel. Sedikitnya 250 jenazah ditemukan tewas di lokasi penembakan massal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah Israel bereaksi dengan menyatakan perang kepada Hamas. Pasukan Pertahanan Israel (IDF) memborbardir Gaza guna menghancurkan kantong-kantong gerilya Hamas.
Ratusan orang dari kubu Israel dan Palestina dikabarkan tewas sejak serangan hari Sabtu. Ribuan lainnya mengalami luka-luka dalam perang terbesar di wilayah tersebut sejak Yom Kippur 1973.
Situasi porak poranda akibat perang dibagikan pesepakbola asal Israel, Manor Solomon. Penggawa anyar Tottenham Hotspur ini menyebut keluarganya di kampung halaman hidup bak 'neraka' selama serangan Hamas.
Solomon menuding Hamas melakukan kejahatan perang karena membunuh warga sipil Israel yang tidak bersalah. Pemain 24 tahun itu juga mengecam pihak-pihak yang mendukung Hamas.
"Dalam dua hari terakhir negaraku, keluargaku, teman-temanku, dan orang-orang yang kucintai sedang mengalami neraka. Lebih dari 800 warga Israel telah dibunuh - jumlah terbanyak yang tewas dalam satu hari sejak Holocaust!" tulis Solomon di Instastory, Selasa (10/10).
"Lebih dari 150 orang telah diculik - termasuk perempuan, anak-anak, bayi dan lansia. Ribuan rudal dan roket telah ditembakkan ke arah warga sipil yang tidak bersalah!" dia menambahkan.
"Hamas tidak (dan tak akan pernah) melakukan apa pun yang berpihak pada rakyat Palestina. Hamas adalah organisasi Teror dengan satu misi saja - memusnahkan kaum Yahudi dari planet ini."
"Mendukung mereka berarti mendukung teror, sama seperti mendukung Al-Qaeda, ISIS dan serangan 9.11. Israel mempunyai hak membela diri! Berdoalah untuk Israel," demikian kata Manor Solomon.
Baca juga: Simpati Inter Miami untuk Israel |
(bay/krs)