Tiada Lagi Lambang Pelangi di Ban Kapten Premier League

Tiada Lagi Lambang Pelangi di Ban Kapten Premier League

Afif Farhan - Sepakbola
Minggu, 10 Agu 2025 16:20 WIB
IPSWICH, ENGLAND - DECEMBER 03: A detailed view of a rainbow coloured Captains Armband which reads
Foto: Getty Images/Julian Finney
Jakarta -

Premier League memutuskan untuk tidak lagi menyertakan lambang pelangi di ban kapten tiap tim. Salah satunya, gegera banyak penolakan!

Dilansir dari BBC, Premier League sudah bekerja sama dengan badan amal LGBTQ+, Stonewall sejak tahun 2014 untuk kampanye 'Rainbow Laces'. Kini di tahun 2025, kerja sama itu selesai.

Itu artinya, sudah tidak ada lagi lambang pelangi di ban kapten tiap tim! Serta, tiada lagi pula simbol-simbol pelangi di tali sepatu pemain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa tahun belakangan, para pemain Premier League turut bersuara menolak kampanye tersebut. Kebanyakan, mereka menolak karena bertentangan dengan keyakinannya masing-masing.

ADVERTISEMENT

Kapten Ipswich asal Mesir, Sam Morsy jelas-jelas memakai lambang tersebut karena keyakinannya sebagai seorang muslim. Kapten Crystal Palace, Marc Guehi terpaksa memakainya tapi menyertakan nama 'I Love Jesus' di ban kaptennya.

Para pemain Manchester United turut menolak memakai jersey yang ada lambang pelangi. Para pemainnya kompak, setelah bek sayap Noussair Mazraoui menolak memakainya lebih dulu.

Para suporter malah lebih lantan bersuara. Mereka jelas-jelas memprotes aksi kampanye LGBTQ+ yang dirasa menodai sepakbola!

(aff/mrp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads