Piala Indonesia Ganti Format dan Sponsor

Jakarta - Jika pada empat penyelenggaraan sebelumnya, Piala Indonesia menggunakan format knock out, kini pada tahun kelimanya, PT Liga Indonesia akan mengubahnya jadi format turnamen. Sponsornya pun juga ikut berubah.

Untuk diketahui, mulai musim ini Piala Indonesia atau sebelumnya dikenal dengan Copa Indonesia tak akan lagi disponsori oleh Dji Sam Soe atau Sampoerna. Sejalan dengan itu, format kompetisi itu pun berubah menjadi home tournament yang sejenis dengan Piala Dunia, Piala Eropa atau Liga Champions pada umumnya.

Nantinya jumlah peserta Piala Indonesia yang direncanakan dihelat dari Maret hingga Juli nanti akan diisi oleh 32 tim, masing 18 tim Indonesian Super League (ISL) dan 14 tim asal Divisi Utama.

"Untuk format pembagian grup dan bagan kompetisinya sedang kami bicarakan untuk menyesuaikan dengan kondisi geografis masing-masing klub," ungkap sekretaris PT Liga Indonesia, Tigor Shalom Boboy, di kantor PSSI, Senin (4/1/2010).

"Pada nantinya kami juga harus menyesuaikan juga dengan padatnya jadwal kompetisi ISL dan Divisi Utama," sambungnya.

Lalu bagaimana soal sponsor untuk turnamen ini? "Mungkin bulan ini akan akan kami bicarakan soal sponsornya," tukasnya.

Piala Indonesia sudah bergulir sejak tahun 2005 dan hanya dua tim saja yang berhasil menjuarainya, yakni Arema Malang (2005 & 2006) serta Sriwijaya FC (2007 & 2008).


(mrp/roz)