Lahir sehari setelah Piala Dunia 1998 dalam sebuah acara yang mempertemukan seluruh insan sepakbola dunia, DNC langsung mendapat respon baik dari insan sepakbola dunia. Bahkan DNC diakui sebagai Piala Dunia sepakbola anak-anak oleh FIFA.
"Sudah selayaknya anak-anak yang memiliki bakat sepakbola mempunyai kesempatan mewujudkan mimpi dan petualangan mereka untuk bertarung di tingkat internasional. Aqua-DNC pun bangga bisa turut andil dalam kesempatan itu," jelas Bernard Ducros, Presiden Direktur PT Tirta Investama dalam jumpa pers di Hotel Century, Rabu (13/4/2011) siang WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain membawa nama Indonesia ke kancah dunia, DNC pun membantu pembinaan sepakbola nasional. Indonesia sendiri baru ikut serta dalam kompetisi sepakbola kelompok usia 10-12 itu pada penyelenggaraan ketiganya--tahun 2003--setelah penyelenggaraan perdananya pada tahun 2000.
Kehadiran DNC, yang membawa setiap juaranya ke tingkat internasional, juga telah mendapat apresiasi positif dari Sekolah Sepakbola selaku pelaku tempat pembinaan.
"Terima kasih kepada DNC atas kesempatan dan mewujudkan mimpi sepakbola Indonesia bermain di tingkat Internasional. Perjalanan dan bermain di Johansberg 2010, menjadi pelajaran dan pengalaman berharga, khususnya untuk anak didik kami," terang Ahmad Purwanto, asisten pelatih SSB Banteng Muda yang menjadi juara DNC Indonesia 2010 dan masuk 16 besar di tingkat Internasional.
Aqua-DNC 2011 rencananya berjalan 16 April-12 Juni di 13 kota. Gelaran ini akan menyedot lebih dari 3.300 tim yang bertanding.
Setelah itu, gelaran memasuki babak final nasional yang akan dihelat di Jakarta, 16-17 Juli 2011. Pemenang nantinya akan dikirim ke Final Dunia pada 6-9 Oktober di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid.
"Kesempatan seperti ini tidak boleh disia-siakan oleh pelaku pembinaan usia muda sepakbola demi kemajuan dan prestasi sepakbola Indonesia dikemudian hari," terang James Tangkudung yang mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng.
(mrp/krs)