Derby Tangerang Berakhir Seri

Jakarta - Persikota Tangerang gagal mempertahankan keunggulannya dan menambah tiga poin untuk menjauhi zona degradasi. Mereka harus puas berbagi skor 1-1 dengan tim sekota Persita, 1-1.Hasil satu poin hanya membuat Persikota naik dua peringkat ke urutan 14 klasemen sementara. Dari 24 pertandingan tim berjuluk “Bayi Ajaib” itu baru mengumpulkan 30 angka.Sebaliknya, Persita juga gagal mengantrol posisinya lebih tinggi ke papan atas. Tim asuhan M. Basri ini tetap menghuni urutan keenam dengan 38 angka dari 26 pertandingan.Pada laga derby di Stadion Benteng, Minggu (26/9/2004), Persikota tampil lebih agresif di awal babak pertama. Dengan cepat lini tengah berhasil dikuasai tim yang dikapteni Francis Wawengkan tersebut.Hasilnya tercipta di menit kesembilan. Dari sektor kiri pertahanan kiri Persita, gelandang Nurholis Majid memaksimalkan kesempatannya mengambil tendangan bebas.Sebenarnya tembakan kaki kiri Nurholis tidak terlalu keras. Namun para pemain Persita tak ada yang bisa menghentikan laju bola, termasuk penjaga gawang Achmad Kurniawan. Bola pun langsung bergulir ke sudut kanan jala Kurniawan.Persita mencoba meningkatkan serangannya. Beberapa kali mereka memperoleh peluang emas tapi selalu mentah di penyelesaian akhir.Di menit 15 misalnya. Free kick Giman Nurjaman dapat disundul Ilham Jayakesuma, tapi arahnya melenceng. Proses yang mirip terjadi lagi lima menit kemudian, namun kali ini sundulan Zaenal Arif-lah yang tidak kena sasaran.Peluang terbaik Persita datang di penghujung babak pertama. Sebuah umpan lambung Ilham gagal dihalau Cesar Bravo dan bola berhasil dikontrol Zaenal Arif dengan dada. Namun, dalam posisi sangat bebas, tembakan kaki kiri Zaenal terlalu lemah sehingga dapat dijinakkan Jendri Pitoy.Di babak kedua Persita bermain lebih baik. Eduardo Marcello lebih aktif memainkan peranannya di lapangan tengah guna menopang Firman Utina dan Maman.Di menit 52 umpan terobosan Maman diterima Ilham yang lepas dari kawalan Hari Saputra. Dengan mudah ia menceploskan bola ke gawang Pitoy. Namun gol tersebut dianulir karena Ilham dinilai asisten wasit lebih dulu dalam posisi offiside.Sejak dianulirnya gol Ilham permainan cenderung lebih keras. Namun pertandingan relatif masih berjalan seimbang, sampai akhirnya datang petaka buat Persikota.Di menit 87 Persita memperoleh hadiah tendangan bebas. Free kick Marcello menghasilkan kemelut di mulut gawang Pitoy sebelum dituntaskan pemain pengganti Cristiano. Ia me-rebound tembakan Maman yang sempat ditepis Pitoy. Skor pun menjadi 1-1 dan bertahan hingga peluit panjang dibunyikan wasit. (a2s/)