Dalam laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (8/5), Persija menang atas Semen Padang dengan skor 1-0. Pada babak pertama, kedua tim tampil saling menekan. Persija yang menurunkan sejumlah pemain mudanya, sempat membuat lini pertahanan Semen Padang kewalahan.
Peluang emas didapatkan 'Macan Kemayoran' di menit ke 44, ketika itu Abrizal Umanailo melepaskan tendangan ke gawang, tapi berhasil ditepis oleh kiper Semen Padang, Jandika Eka Putra. Skor pun tidak berubah 0-0 hingga babak pertama berakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puncaknya, Persija akhirnya mendapatkan penalti lantaran pelanggaran yang dilakukan oleh Hamdi Ramdan di dalam kotak penalti di menit 78. Ramdan melanggar Amrizal hingga wasit menunjuk titik putih. Ismed Sofyan yang menjadi eksekutor penalti tersebut sukses menjebol gawang Semen Padang.
Di sisa pertandingan, tak ada lagi gol tambahan. Skor 1-0 bertahan hingga laga bubar. Dengan tambahan tiga angka ini, Persija ada di posisi empat klasemen dengan raihan empat angka. Sementara itu, Semen Padang ada di posisi ketujuh dengan koleksi tiga poin.
Pelatih Persija, Paulo Camargo, menilai permainan tim asal ibukota malam ini sangat baik. Bermain di depan ribuan The Jakmania, para pemain disebutnya berusaha tampil maksimal, meski Semen Padang sangat efektif menyulitkan timnya.
"Saya sangat senang malam ini Persija bermain baik. Ini adalah pertandingan pertama kami di kandang, Jakarta. Saya juga mencoba pemain muda, dan mereka bermain sangat kerja keras. Laga ini tidak mudah bagi pemain muda, apalagi bermain dihadapan suporternya," ujar Paulo.
Hasil ini juga disyukuri oleh Ambrizal. Dia mengaku pertandingan ini sangat luar biasa.
"Saya akui saya bermain kurang maksimal, ada peluang tapi tidak gol. Ini pengalaman saya, pertama main di depan ribuan suporter. Saya senang dengan dukungan The Jakmania, ini memotivasi dan membuat saya ingin terus belajar dan jadi lebih baik," kata Ambrizal.
(ads/cas)











































