Laga antara Persegres Gresik United dan PS TNI di Stadion Petrokimia, Minggu (22/5) lalu, berakhir rusuh. Suporter kedua tim terlibat bentrokan yang mengakibatkan sekitar 50 orang luka-luka.
Atas kejadian tersebut, banyak pihak yang menyayangkan sikap suporter dari PS TNI. Sejumlah media massa juga sempat merekam dan mengabadikan gambar peristiwa tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Letjen Edy juga menduga ada oknum di balik kerusuhan tersebut yang ingin merusak rencana Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI. Namun begitu, hal itu disebutnya tak berpengaruh.
"Saya melihat karena KLB ini. Bagaimana untuk mengaburkan wacana KLB ini," katanya.
Seperti diketahui, 92 voter telah menunjuk Letjen Edy sebagai ketua Kelompok 85 (K-85) yang mendesak KLB. Pria asal Aceh itu juga disebut-sebut akan dipinang sebagai bakal calon ketua umum PSSI. (ads/mfi)











































