Soal Tempat Kongres, Menpora: PSSI Minta Rekomendasi, Kok Kami Dianggap Intervensi?

Soal Tempat Kongres, Menpora: PSSI Minta Rekomendasi, Kok Kami Dianggap Intervensi?

Amalia Dwi Septi - Sepakbola
Rabu, 05 Okt 2016 11:18 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Hampir dua pekan menjelang kongres PSSI, tempat penyelenggaraan masih menjadi polemik. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi pun menolak dianggap intervensi.

PSSI telah memutuskan menggelar kongres di Makassar pada 17 Oktober mendatang. Keputusan itu diambil setelah mereka melakukan rapat Komite Eksekutif, menindaklanjuti permintaan voter agar kongres diadakan di Makassar pada Kongres Luar Biasa (KLB) di Ancol.

Namun pada prosesnya Menpora mengeluarkan surat yang menjelaskan bahwa pemerintah merekomendasikan kongres dilakukan di Yogyakarta. Alhasil, Mabes Polri sampai sekarang belum bisa mengeluarkan izin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menpora menjelaskan bahwa rekomendasi pemerintah itu keluar, setelah PSSI mengirimkan surat permohonan rekomendasi sehingga menurutnya tidak benar apabila pemerintah ikut campur atau intervensi.

"Mereka 'kan selalu berkirim surat seperti meminta dana bantuan timnas U-19, dan sekarang mereka sendiri yang minta rekomendasi soal kongres kepada kami. Ini (berarti) 'kan minta diintervensi. Sekarang sudah kami berikan rekomendasi, malah dibilang intervensi. Ini 'kan lucu. Nanti akan saya tunjukkan suratnya (surat dari PSSI)," ujar Imam, Rabu (5/10).

Sebelumnya, Sekjen PSSI Azwan Karim mengatakan bahwa saat ini masih berkomunikasi dengan Kemenpora khususnya Deputi IV Gatot S Dewa Broto. Hasilnya, Azwan mengklaim ada sinyal positif dari pemerintah.

Ketika dikonfirmasi, Gatot mengaku hingga kini pemerintah tetap merekomendasikan bahwa kongres PSSI digelar di Yogyakarta.

"Kami masih tetap infokan ke Sekjen PSSI tadi malam, tentang kongres tetap di Yogyakarta. Jadi belum ada progress," kata Gatot.

(ads/a2s)

Hide Ads