Ketum PSSI Terpilih Soal Nasib Persebaya: Diselesaikan dengan Cepat dan Tepat

Ketum PSSI Terpilih Soal Nasib Persebaya: Diselesaikan dengan Cepat dan Tepat

Lucas Aditya - Sepakbola
Kamis, 10 Nov 2016 17:12 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Kongres PSSI urung mengembalikan status Persebaya dan beberapa klub lain ke dalam federasi. Ketum PSSI terpilih, Edy Rahmayadi, menjanjikan akan menuntaskan hal itu secepatnya.

"Persebaya diselesaikan sesingkat-singkatnya dengan jalan yang tepat," ucap Edy saat ditanya soal nasib Persebaya dan klub-klub lain yang batal dikembalikan ke dalam federasi.

Persebaya dan enam klub lainnya (Arema Indonesia, Persema Malang, Lampung FC, Persewangi Banyuwangi, Persibo Bojonegoro dan Persipasi Kota Bekasi) dalam status terhukum oleh kepengurusan PSSI sebelumnya. Komite Eksekutif pada awal September lalu mengatakan kalau status hukuman pada mereka telah dipulihkan. Pemulihan juga diberikan pada beberapa individu yang dapat hukuman dari PSSI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kongres yang digelar di Hotel Mercure, Kamis (10/11/2016) hari ini sedianya menjadi pengukuhan kembali mereka ke dalam federasi.

Tapi salah satu voter dari Madura United, Haruna Soemitro, meminta agenda tersebut ditunda atau dibebankan ke agenda kongres selanjutnya. Voting pun dilakukan. Hasilnya, 14 pemilik suara setuju pemutihan sanksi dilakukan pada kongres hari ini, sedangkan 84 menolak, dan 7 abstain.

"(Persebaya dkk) diselesaikan dengan visi PSSI yang akan kami ucapkan, yang bermartabat," lanjut Edy yang ditemui saat keluar ruang kongres.

Sebagai buntut Persebaya batal kembali masuk federasi, Bonek sudah menyiapkan rencana untuk menggelar aksi. Mereka juga meminta Menpora membekukan lagi PSSI.

Sementara itu, Save Our Soccer menyebut Kongres PSSI cuma basa-basi dan upaya reformasi yang digulirkan telah gagal. (cas/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads