Andik soal Suporter Vietnam, Cuaca, dan Tekad 'Skuat Garuda' di Hanoi

Jelang Vietnam vs Indonesia

Andik soal Suporter Vietnam, Cuaca, dan Tekad 'Skuat Garuda' di Hanoi

Amalia Dwi Septi - Sepakbola
Rabu, 07 Des 2016 11:23 WIB
Andik soal Suporter Vietnam, Cuaca, dan Tekad Skuat Garuda di Hanoi
Foto: Rachman Haryanto
Hanoi - Pemain timnas Indonesia Andik Vermansah menegaskan tekad dan kesiapan 'Skuat Garuda' main di kandang Vietnam, termasuk menghadapi tekanan suporter tuan rumah.

Indonesia akan dijamu Vietnam di My Dinh National, Stadium, Rabu (7/12) di semifinal leg kedua AFF Suzuki Cup 2016. Boaz Salossa dkk sudah memiliki modal kemenangan 2-1 atas Vietnam di leg pertama di Stadion Pakansari, Cibinong pada akhir pekan lalu.

Untuk lolos ke babak final, Indonesia tinggal membutuhkan hasil imbang. Sementara tuan rumah butuh kemenangan minimal 1-0.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Vietnam yang tampil di hadapan suporternya sendiri sudah punya semangat membara. Para suporter tuan rumah pun niscaya terus memberi motivasi buat para pemainnya.

"Sebagai pemain kami sudah siap. Yang penting kami harus konsentrasi sepanjang pertandingan dari menit awal sampai akhir," ujar Andik kepada detikSport.

"Soal tekanan suporter lawan sudah tidak kaget karena suporter kita juga kemarin seru. Kalau sekarang mereka kan tuan rumah," lanjutnya.

Sempat ada kerisauan mengenai cuaca Hanoi di bulan Desember yang bisa mencapai belasan derajat Celcius. Tapi saat ini cuaca relatif bersahabat, dengan pelatih Alfred Riedl menyebutnya "sempurna buat laga sepakbola". Andik pun menyebut cuaca di sana tidaklah asing-asing amat buat para pemain Indonesia karena, "Dinginnya seperti di Malang".

Pemain Selangor FA itu kemudian menegaskan tekad Indonesia untuk mempertahankan keunggulan yang didapat pada leg pertama lalu, dengan berusaha tampil penuh kewaspadaan dan berkonsentrasi sepanjang pertandingan malam nanti.

"Pemain depan mereka sangat berbahaya, seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya. Mereka kuat, pemainnya ngotot, dan gesit. Jadi kami harus waspada," sebut Andik.

(ads/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads