Turnamen itu mulai digulirkan di Stadion R Maladi, Sriwedari, Solo, Rabu (28/12) siang. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi rencananya akan membuka turnamen yang diikuti oleh Putri Surakarta Solo, PSW Mataram Sleman, Garda Siliwangi Sukabumi, dan Persijap Kartini Jepara tersebut.
Pelatih Persijap Kartini M Yusuf menegaskan bahwa timnya sudah siap tampil. Meskipun persiapan yang dijalaninya hanya sebentar tapi dia percaya dengan tekad para pemainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Putri Surakarta, yang merupakan runner-up edisi pertama, juga penasaran untuk bisa mengangkat trofi juara di tahun ini. Sebagai tuan rumah, motivasi mereka tambah besar.
"Kami harap persaingan yang bagus ini bisa terus lanjut ke kompetisi yang rutin. Kami melihat ini saatnya untuk membangkitkan sepak bola wanita dan membawa piala juara ke tempat kami," ucap timpal Pomo Warih Adi, pelatih Putri Surakarta.
Tekad tuan rumah menjadi juara dipastikan tak akan mudah. Pelatih Putri Mataram Sri Hastuti menegaskan target timnya mempertahankan gelar juara.
"Kami senang semua tim memiliki semangat tinggi berkompetisi, bersaing di sini. Kami juga sama. Semangat kami tinggi dan tak rela Piala yang anggun itu dibawa oleh tim lain," kata Sri.
(ads/krs)











































