Masa depan Yanto Basna terus dispekulasikan setelah dia dilepas Persib Bandung dan tersangkut kasus karena adanya miskomunikasi dengan Arema FC. Tudingan berattitude buruk dan punya agen abal-abal tak mengurangi daya tarik Yanto Basna. Sriwijaya FC yang kini tengah mendekatinya.
Pelatih Sriwijaya, Widodo, telah mengajukan nama Yanto Basna untuk melengkapi pemain yang disiapkan menghadapi kompetisi musim depan. Dia butuh stoper.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari awal saya sudah mengajukan nama-nama pemain yang bisa dibidik. Ada enam pemain yang saya ajukan kepada manajemen klub. Yang mana yang bisa. Waktu itu, Yanto masih di Persib kami pun memindahkan opsi kepada Hamka Hamzah, ternyata dia ke PSM. Kami memang kecewa tapi tak mempermasalahkan.
"Kemudian Yanto dilepas Persib dan ke Arema. Setelah itu, dalam prosesnya Yanto berstatus pemain free. Soal negosiasi dan lain sebagainya ada di tangan manajemen. Saya cuma mengajukan kebutuhan saya.
"Kalau kembali ke sini Yanto seperti pulang ke rumah. Dia pernah bermain di U-21 Sriwijaya. Menurut saya dia pemain muda yang potensial. Prospek ke depannya masih bagus. Susah kan cari stoper sekarang," ucap dia.
Ya, Basna memang sempat bergabung dengan Sriwijaya FC U-21 musim 2013β2014. Setelah itu, dia naik kelas ke klub profesional dengan bergabung Mitra Kutai Kartanegara. Bersama klub ini, Basna terpilih sebagai pemain terbaik Piala Jenderal Sudirman 2015.
(fem/cas)