Pertandingan antara Mitra Kukar melawan Madura United akan dihelat di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Kabupaten Pamekasan, Jumat (28/4/2017).
Kedua tim meraih hasil tak maksimal di pekan kedua. Mitra Kukar ditahan PSM Makassar, Madura United ditekuk Persela Lamongan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mitra Kukar kini berada di peringkat 14 dengan poin satu, sementara MU di peringkat 10 dengan poin tiga.
"Bukan hal yang kami inginkan. Kami punya persiapan seperti tim-tim lain juga. Kami ke sini (Pamekasan) juga punya target agar bisa meraih tiga poin. Kami tidak tahu persiapan Madura United seperti apa. Tapi atas nama pelatih dan pemain, kami selalu ingin menang di manapun berada," ucap Jafri dalam rilis yang diterima detikSport.
Demi mewujudkan kemenangan, Jafri meminta Muhammad Sissoko dkk. fokus total menghadapi Madura United. Kolektivitas tim akan menjadi andalan.
"Kami menugaskan pemain secara kolektif karena kami tahu Madura United matang dalam banyak hal. Mereka punya pemain berkualitas, baik secara individu atau tim," sambungnya.
Sementara dari segi strategi, Jafri bilang menyiapkan strategi khusus. Apalagi, dia pernah kalah adu strategi melawan Gomes De Oliviera saat masih menangani Persipura Jayapura.
"Ada strategi khusus. Toh besok kan 11 lawan 11. Lihat besok. Yang pasti saat saya menangani Persipura, saya kalah 0-2 di sini," lanjut Jafri.
"Saat itu, Persipura dalam kondisi pincang, tidak mempunyai gelandang. Pertandingan besok bukan soal revans atau tidak revans dengan coach Gomez, tapi yang penting kerja keras. MU bukan tim yang mudah dikalahkan," tegasnya.
(cas/mfi)











































