Dalam laga yang digelar di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu (29/4/2017) sore WIB, kedua tim tampil saling menekan sejak awal. PS TNI yang bertindak sebagai tim tamu unggul lebih dulu melalui Aboubacar Sylla di menit ke-37.
Skor 1-0 bertahan sampai memasuki penghujung pertandingan, hingga Elio Martins menggandakan keunggulan PS TNI di menit ke-87. Bhayangkara FC sempat membalas dengan lewat gol Dinan Javier di perpanjangan waktu, tapi tak ada gol lain yang memicu drama di sisa waktu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun begitu, dia juga menyoroti dua kartu merah yang diterima pemainnya. Manahati Lestusen yang pertama menerima kartu merah pada menit ke-57 setelah mendapatkan dua kartu kuning.
"Soal kartu merah Manahati saya kira itu kesalahan Manahati," katanya.
Kartu merah kedua diberikan oleh wasit kepada Abduh Lestaluhu akibat tindakan tak terpujinya. Dia terlihat memukul wajah pemain asing Bhayangkara FC, Thiago Furtuoso, dalam situasi perebutan bola lalu melakukan protes keras kepada wasit.
Hatton menilai seharusnya Abduh tak bersikap demikian. Sebagai pemain kunci, menyandang ban kapten, dan penggawa timnas, semestinya pria 23 tahun itu bisa mengendalikan diri.
"Saya tidak tahu soal tindakan Abduh apalagi dia adalah seorang kapten, seharusnya dia tidak harus melakukan tindakan seperti itu. Saya kira awalnya dia menanyakan wasit soal pelanggaran tadi tapi kaget dia melakukan tindakan seperti itu."
"Apabila dia pemain muda saya maklumi tapi dia merupakan pemain timnas seharusnya ia lebih tenang menghadapi situasi ini. Tindakan dia terlalu berlebihan," katanya. (ads/raw)