Sesmenpora: Futsal Mungkin Tak Ikut SEA Games karena Perkara Hak Siar

Jakarta - Timnas futsal putra Indonesia kemungkinan besar tidak akan berangkat ke SEA Games. Persaingan hak siar menjadi penghalang tim Indonesia berlaga di ajang tersebut.

Keikutsertaan timnas futsal putra Indonesia ke SEA Games 2017 belum menemui titik terang, meski PSSI bersikukuh berniat memberangkatkan mereka. Sebelumnya timnas futsal tiba-tiba dikabarkan mundur setelah pelatih Victor Hermans menyatakan timnya menarik diri dari ajang dua tahunan itu.

Walaupun PSSI ingin memberangkatkan timnas futsal putra, sampai saat ini tim malah belum juga berkumpul untuk melakukan pemusatan latihan. Padahal, SEA Games akan dimulai pada 19 Agustus 2017.

Menyoal nasib timnas futsal Indonesia, Sesmenpora, Gatot S. Dewa Broto, buka suara. Dia menyatakan bahwa kemungkinan besar timnas futsal putra tidak akan berangkat ke SEA Games di Kuala Lumpur.

Hal tersebut terjadi karena perkara hak siar. Dalam beberapa waktu ke belakang pertandingan futsal selalu disiarkan salah satu stasiun televisi swasta yang dimiliki oleh ketua Federasi Futsal Indonesia, Hary Tanoesoedibjo. Sementara itu, hak siar SEA Games 2017 secara menyeluruh diambil oleh stasiun televisi swasta lainnya.

Meski peluang untuk berangkat sangat kecil, PSSI masih akan berusah keras memberangkatkan timnas futsal putra. Gatot menilai PSSI sampai saat ini masih sangat optimis.

"Futsal itu prinsipnya pemerintah tidak menghalangi. Tapi, teknis di lapangan harus ada koordinasi antara FFI dan PSSI," kata Gatot di media center Kemenpora, Rabu (26/7/2017) sore WIB.

"Akan tetapi, futsal kemungkinan tidak jadi berangkat kerena masalah hak siar. Tapi, PSSI masih akan berusaha menyelesaikannya, sepertinya mereka masih optimis," beber Gatot. (din/din)