Indonesia menang 2-0 atas Kamboja di Stadion Shah Alam, Kamis (24/8/2017) sore. Gol-gol dicetak oleh Ezra Walian dan Febri Hariyadi.
Kemenangan itu, plus kekalahan Vietnam dari Thailand, membuat Indonesia lolos sebagai runner-up Grup B dengan nilai 11. Sementara Thailand memuncaki klasemen dengan 13 angka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, kemenangan tersebut dinodai dengan pecahnya keributan di tepi lapangan usai peluit akhir dibunyikan. Kubu Kamboja emosi karena merasa Marinus sudah memperlihatkan gerak tubuh memperlihatkan kemaluan yang diarahkan ke bangku cadangan mereka.
"Pertama-tama, saya ingin minta maaf dulu atas apa yg dilakukan Marinus di akhir pertandingan. Saya sebagai pelatih kepala sangat sedih dengan apa yang dilakukan Marinus," kata Milla.
"Semestinya pemain timnas harus kasih citra bagus tentang negaranya. Citra tentang dari mana dia berasal. Di sepakbola terkadang ada situasi di mana kita harus bisa menahan diri. Saya tak mengerti juga, ketika seorang pemain mengenakan baju timnas terkena provokasi dan dia terpancing. Ke depan saya harap bisa lebih baik."
"Kedua saya juga ingin mengucapkan selamat kepada para pemain saya, kepada anak-anak yang sudah bermain bagus hari ini. Saya sangat senang, atas keberhasilan kami lolos ke semifinal SEA Games kali ini. Namun di akhir pertandingan saya sedih dengan kejadian yang ada," imbuhnya.
Di semifinal, Indonesia akan menghadapi Malaysia yang jadi juara Grup A.
(raw/krs)