Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno terus berbenah. Targetnya, semua venuenya harus bisa digunakan pada awal tahun mendatang. Lapangan latihan A, B, dan C sudah menunjukkan wajah barunya. Kini, semua lapangan itu menjadi lebih modern.
detikSport berkesempatan untuk menjajal salah satunya, lapangan C, Jumat (27/10/2017). Bermain 2x40 menit, kami menjalani eksebisi melawan tim GBK FC. Tim itu berisi dari staf karyawan dari Pusat Pengelola Komplek Gelora Bung Karno (PPK GBK).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Perubahan yang paling mencolok pada rumput lapangannya. Kini, menggunakan rumput sintetis. Sebelumnya menggunakan rumput gajah biasa.
Permukaan lapangan juga sudah sangat rata hingga aliran bola bisa sangat baik, mendukung untuk latihan passing. Saat cuaca hujan, lapangan juga tak akan mengalami kendala karena permukaan yang sudah tak lagi memakai tanah merah, yang biasanya sangat lembek hingga membuat pool sepatu akan menancap terlalu dalam.
Untuk penerangan, ada empat titik di setiap lapangan, hingga lapangannya memadai untuk mendukung latihan tim di malam hari. Tribune mini dan ruang ganti juga sangat representatif, dilengkapi dengan shower.
Dalam laga eksebisi itu, hadir juga dua jajaran direksi PPK GBK, Bertho Darmo Poedjo Asmanto (direktur umum) dan Winarto (direktur utama). Laga sendiri selesai dengan skor 0-4 untuk PPK GBK.
"Dalam pertandingan biasa kalau ada yang menang dan yang kalah. Yang penting kedua tim bisa saling bertukar informasi dan menjalin silaturahmi," kata Winarto dalam sambutannya di sela-sela pertandingan.
(cas/mrp)