Dalam pertandingan semifinal Liga 2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (25/11/2017). Martapura harus menyerah 1-3 di tangan Persebaya. Satu-satunya gol Martapura diceploskan oleh Reza Saputra.
Kekalahan itu belum menutup peluang Martapura untuk naik kasta. Syaratnya, mereka harus menang dalam perebutan peringkat ketiga Persebaya berhasil memetik kemenangan atas Martapura FC dengan skor akhir 3-1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae, tak bsia menutupi kekecewaan dengan kekalahan itu. Dia menyebut anak asuhnya terlalu tegang. Sejak kickoff para pemainnya tak tampil tenang.
"Kekalahan tadi pemain terlalu tegang. Tapi itu wajar karena ini pertandingan penting," kata Frans dalam sesi konferensi pers usai laga.
Meski begitu, dia tetap bersyukur atas capaian yang berhasil didapat. Dia akan berjuang demi merebut peringkat ketiga dan promosi ke Liga 1.
"Kami terlalu terburu-buru dalam pertandingan tadi. Itu akan jadi evaluasi kami. Tapi intinya kita masih ada peluang (untuk promosi ke Liga 1) mudah-mudahan bisa kami ambil," tandasnya.
Di tempat yang sama, pemain Martapura FC, Gideon Marshel, tetap bangga meski timnya kalah dalam babak semi final. Semua pemain telah menunjukkan semangat demi meraih hasil yang terbaik.
"Saya bangga perjuangan teman-teman meski hasil tidak bagus. Yang pasti kami sudah berusaha memaksimalkan kesempatan," ujarnya.
(fem/fem)