Indonesia akan menjalani laga di turnamen Aceh World Solidarity Cup bersama Brunei, Kyrgyzstan, dan Mongolia. Di laga pertama, Skuat Garuda ditantang Brunei di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (2/12/2017) malam WIB.
Di laga selanjutnya, Indonesia akan berhadapan dengan negara asal Asia Timur, yakni Mongolia. Laga itu akan berlangsung pada Senin (4/12/2017) malam WIB, di stadion yang sama. Selang dua hari kemudian, Rabu (6/12/2017) malam WIB, Indonesia akan berhadapan dengan Kyrgyzstan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya buta kekuatan lawan, cuma Brunei yang saya tahu karena pernah main di SEA Games. Selebihnya saya lihat di televisi, tapi semua lawan bagus. Semua tim harus diwaspadai karena mereka punya kelebihan dan kekurangan," kata Andritany.
Di turnamen ini pelatih Luis Milla membawa empat kiper. Selain Andritany ada Satria Tama Hardianto, Awan Setho Raharjo, dan Kurniawan Kartika Ajie. Kiper asal Persija Jakarta itu tak akan masalah jika tak menjadi pilihan utama di Aceh World Solidarity Cup.
"Saya sebagai pemain selalu siap menerima keputusan dari pelatih. Saya siap baik jadi pemain inti atau pemain pengganti. Sebagai pemain saya harus berikan yang terbaik dan memberikan hiburan untuk masyarakat Aceh, karena ini ajang untuk mereka," tambah Andritany.
(ran/ran)