Bermain di Stadion Gajayana, Sabtu (20/1/2018) malam WIB, Persela bermain imbang 2-2 dengan Singo Edan. Persela kebobolan dua gol di babak pertama usai Thiago Furtuoso dan Dendi Santoso membobol gawang tim asuhan Aji Santoso itu.
Persela bisa memperkecil kedudukan lewat gol Alessandro Padovani dan gol bunuh diri Zaenuri di menit-menit akhir pertandingan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Arema Seri 2-2 Lawan Persela |
"Pertandingan sangat menarik, terbuka. Silih berganti kedua tim untuk menyerang. Kami bersyukur bisa mendapatkan poin," kata Aji seusai laga.
"Jujur, kami banyak belajar dari Arema, tim dengan pengalaman banyak, dan pemain yang bagus. Kami harus susah payah mendapatkan poin."
"Karena itu, saya memasang dua striker, harapannya bisa mencetak gol dan mengimbangi kedudukan. Di menit akhir, kita bisa mengimbangi kedudukan dengan hasil imbang kita mendapatkan poin. Strategi baru, membuat permainan lebih hidup dan berkembang."
"Gaston masih butuh waktu menyesuaikan. Kita akui gol pertama Arema membuat kaget dan ditambah gol kedua yang akan saya jadikan bahan evaluasi," dia menambahkan.
Pilar Persela, Guntur Aji, juga senada dengan Aji. Dia mengucap syukur atas satu poin yang didapat.
"Arema tim kuat, dukungan suporter begitu luar biasa. Kami bersyukur dengan hasil imbang ini," kata Guntur.
(cas/raw)











































