"Walaupun tidak ada dalam aturan PSSI untuk saya harus cuti. Tapi saya harus tahu, ini begitu banyak pekerjaan PSSI. Tak mungkin saya berada di sini sedang melakukan kepentingan pribadi sehingga mengorbankan organisasi yang benar-benar ini mandat rakyat," kata Edy kepada wartawan di Medan, Jumat (9/12/2018).
Edy memutuskan untuk cuti mulai 12 Februari hingga akhir Juni 2018. Dalam masa cutinya itu, kepemimpinan PSSI untuk sementara akan diemban oleh wakil Edy, yakni Joko Driyono beserta Sekjen sebagai pembantu dan para Executive Comittee (Exco).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Edy memastikan agenda kerja PSSI terus berjalan, sebab mereka dipantau langsung oleh FIFA. Seperti diketahui, di Pilgub Sumut 2018 Edy berpasangan dengan calon wakilnya yakni Musa Rajekshah. Pasangan ini diusung oleh Partai Golkar, Gerindra, Hanura, PKS, PAN dan NasDem. (fdn/raw)