Meski Sriwijaya Gagal ke Final, Rahmad Tetap Puas

Jakarta - Sriwijaya FC memang gagal lolos ke final Piala Presiden 2018. Meski demikian, laju Laskar Wong Kito di turnamen ini dianggap sudah memuaskan.

Bertandang ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (14/2/2018) malam WITA, Sriwijaya takluk dengan skor 0-1 dari Bali United. Gol Demerson jadi pembeda di laga ini yang membuat Sriwijaya tersingkir karena kalah agregat total 0-1 usai main imbang 0-0 di leg I.

Kekecewaan tentu dirasakan Sriwijaya mengingat mereka punya misi untuk melaju ke final. Apalagi Sriwijaya punya materi bagus dari sisi pemain maupun pelatih dalam diri Rahmad Darmawan.

Meski demikian, hasil ini tak begitu mengecewakan untuk Rahmad mengingat Piala Presiden adalah turnamen pramusim. Rahmad pun bisa melihat lebih jeli apa-apa yang kurang dari timnya sebelum memulai kompetisi sebenarnya yakni Liga 1 bulan depan.

"Saya tak mau menyalahkan pemain karena ini merupakan laga pemanasan dan tujuan utama adalah liga satu. Dan puas walaupun kalah. Dan ini untuk evaluasi tim dan intropeksi," ujar Rahmad usai pertandingan.

"Ini semua merupakan persiapan. Kalah menang tidak ada masalah," timpal bek Sriwijaya Hamka Hamzah.

Kekalahan ini membuat Sriwijaya akan melakoni laga perebutan tempat ketiga kontra PSMS Medan di SUGBK, Sabtu (17/2/2018) besok.

Laga semifinal di Bali juga dihadiri langsung Ketua Steering Commitee (SC), Maruarar Sirait, beserta Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, Wakapolda Bali Brigjen Pol Gede Alit Widana, Kasdam Udayana Brigjen TNI Stephanus Tri Mulyono, Kapolres Gianyar AKBP Pol Joni Widodo, serta Bupati Gianyar Agung Bharata.

(mrp/rin)