Final Piala Presiden, Kapolri Kerahkan 5.200 Aparat Keamanan

Final Piala Presiden, Kapolri Kerahkan 5.200 Aparat Keamanan

Amalia Dwi Septi - Sepakbola
Kamis, 15 Feb 2018 23:35 WIB
Foto: Amalia Dwi Septi/detikSport
Jakarta - Final Piala Presiden 2018 akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Setidaknya 5200 aparat keamanan akan dikerahkan untuk mengamankan laga ini.

Final Piala Presiden 2018 mempertemukan Persija Jakarta dengan Bali United di Stadion GBK, Sabtu (17/2/2018). Sebelum laga itu, perebutan peringkat tiga dan empat akan digelar antara Sriwijaya FC melawan PSMS Medan.

Untuk dua pertandingan ini, diprediksi akan dibanjiri puluhan ribu suporter khususnya dari The Jakmania, suporter Persija. Sebagai upaya pengamanan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian bakal mengerahkan 5200 hingga 6000 aparat yang terdiri dari gabungan polisi, TNI, dan Brimob.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hampir 5200-6000 polisi dan TNI akan dikerahkan untuk pengamanan. Kami akan lokalisasi empat pendukung agar tidak bercampur," ujar Tito kepada wartawan di Jakarta, Kamis (15/2/2018).

Tito menyebut empat suporter masing-masing klub akan datang dengan kapasitas yang berbeda-beda. Suporter Sriwijaya FC, diprediksi akan datang 2.500-3.500 orang, sementara PSMS Medan 2.000-an, Bali United 1.500-2.000 suporter, dan suporter tuan rumah The Jakmania sekitar 50 ribu akan datang.

Oleh karena itu, Tito akan membagi keempat suporter tersebut ke titik-titik yang berbeda. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir kejadian-kejadian yang tak diinginkan.

"Tempat-tempatnya nanti akan kami siapkan, jadi terpisah-pisah tidak di satu tempat. Untuk The Jakmania akan ada pintu khusus untuk mereka," kata Tito menambahkan.

Nantinya keamanan akan dibagi menjadi tiga ring. Ring 1 di dalam stadion, ring 2 di luar stadion, dan di ring 3 di jalan-jalan sekitar GBK. Tiap-tiap zona pun akan ada petugas yang berjaga-jaga. (ads/raw)

Hide Ads