Mau Nonton Laga Kandang Bhayangkara? Siapkan Rp 50 ribu

Mau Nonton Laga Kandang Bhayangkara? Siapkan Rp 50 ribu

Redzi Arya Pratama - Sepakbola
Rabu, 02 Mei 2018 19:41 WIB
Stadion PTIK jadi markas baru Bhayangkara FC musim ini (Rifkianto Nugroho/detikSport)
Jakarta - Bhayangkara FC sudah menentukan harga tiket untuk pertandingan kandang mereka musim ini, yakni Rp 50 ribu dan tidak ada pembagian kategori.

Demi menjadi homebase Bhayangkara FC, lapangan PTIK memang direnovasi sedemikian rupa. Tak hanya lapangannya tapi juga segala hal di sekitarnya seperti ruang ganti baru, tribun, dan lain-lain.

Tapi, kapasitas yang hanya mampu menampung 2.000-2500 penonton dirasa menjadi masalah. Pihak Bhayangkara sudah berencana untuk menambah kapasitas meski hal itu tidak akan dilakukan saat ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji, angkat bicara soal PTIK. Ia berharap antusiasme masyarakat bisa besar untuk menonton pertandingan Bhayangkara di sana.

Maka dari itu, pihak klub pun sudah menentukan harga tiket untuk pertandingan kandang mereka yakni tidak akan lebih dari Rp 50 ribu. Laga kandang perdana Bhayangkara adalah menghadapi PS Tira, Jumat (4/5/2018).

"Harga tiket tidak akan lebih dari Rp 50 ribu. Karena ini adalah laga perdana, kami yakin dengan adanya lapangan di sini akan memudahkan masyarakat di sekitar untuk menikmati pertandingan sepakbola secara langsung," ujar Sumardji dalam konferensi pers, Rabu (2/5/2018) siang WIB.


"Kami juga berharap ini akan memudahkan rekan-rekan media untuk mengumpulkan berita karena posisi homebase ini di tengah-tengah Jakarta dan sangat strategis. Saya berharap semua teman-teman ikut mendukung dan mensosialisasikan Bhayangkara FC, karena sampai kapanpun kami akan berada di sini," tambah dia.

Harga tiket 50 ribu dipastikan sama rata. Tidak ada kelas tertentu untuk suporter umum. Hanya ada tiket VIP atau VVIP untuk tamu undangan tertentu saja.

Sebelum dipastikan dipakai oleh Bhayangkara FC, stadion ini biasa digunakan oleh pihak kepolisian bahkan disewakan untuk masyarakat umum. Tapi, hal itu tak berlaku lagi seiring kepastian lapangan PTIK menjadi kandang Bhayangkara.




(mrp/fem)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads