Kemenpora Lepas Kelulusan 52 Siswa SKO Ragunan

Kemenpora Lepas Kelulusan 52 Siswa SKO Ragunan

Amalia Dwi Septi - Sepakbola
Jumat, 11 Mei 2018 14:25 WIB
Foto: Amalia Dwi Septi/detikSport
Jakarta - Kemenpora resmi melepas kelulusan 52 siswa SKO (Sekolah Keolahragaan) Ragunan. Menpora Imam Nahrawi berharap siswa-siswa tersebut bisa menjadi atlet yang bisa memberikan prestasi untuk Indonesia.

Acara pelepasan tersebut digelar di Kantor Kemenpora, Jumat (11/5/2018). Selain Imam Nahrawi, juga hadir Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta bersama Asisten Deputi bidang Pengelolaan Olahraga Rekreasi Teguh Raharjo, Asisten Deputi bidang Pengelolaan Pembinaan Sentra dan Sekolah Khusus Olahraga Bambang Laksono, dan Asisten Deputi bidang Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Bayu Rahardian.

Sebanyak 52 siswa SKO Ragunan telah selesai menyelesaikan pendidikannya. Mereka berasal dari 13 cabang olahraga seperti angkat besi, bulutangkis, dan voli. Dalam kesempatan itu, Egy Maulana Vikri berhalangan hadir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imam mengungkapkan bahwa SKO Ragunan telah mencetak banyak atlet-atlet nasional dan diharapkan kepada siswa yang telah lulus bisa meneruskan prestasi untuk Indonesia. Imam mengingatkan agar mereka menjaga nama baik SKO Ragunan.

"Seperti kami ketahui bahwa SKO Ragunan banyak mencetak atlet- nasional dan telah mewarnai dunia olahraga. Senior-senior mereka sudah membuktikan menjadi yang terbaik di negeri ini, ada Yayuk Basuki dan masih banyak lagi," ujar Imam.

"Sekarang muncul Egy, salah satu contohnya. Saya berharap mereka ini selain melanjutkan study di jenjang berikutnya di kampus, juga segera mungkin klub maupun pengurus besar cabang olahraga segera memanggil mereka karena mereka ini sudah terlatih, terdidik, tidak hanya soal skill, teknik, tapi juga kemampuan intelektualnya sudah dididik sedemikian rupa di SKO Ragunan, dia menambahkan.

Imam juga berharap sekolah keolahragaan bisa semakin banyak hadir di berbagai daerah di Indonesia. Hal itu agar makin banyak muncul atlet-atlet yang berprestasi baik dari segi olahraga dan pendidikan.

"Kedua tentu saya berharap kedepan lebih banyak lagi SKO yang lahir di provinsi, kabupaten dan kota yang lain karena saya tahu bahwa salah satu sumber lahirnya atlet itu dari pendidikan, dari sekolah, kampus. Dan saya kira soal kepelatihannya para pelatih-pelatih di SKO Ragunan sudah terkordinir dengan baik dan mereka sudah membuktikan, dan mengantarkan para anak-anaknya menjadi yang dipercaya oleh pelatnas," Imam menjelaskan.

Egy Absen Dari Acara Pelepasan

Dalam sesi pelepasan kelulusan siswa SKO Ragunan, tidak tampak Egy Maulana Vikri. Pemaim 17 tahun itu ternyata sudah bertolak ke Polandia bersama klubnya, Menurut Asdep Sentra Keolahragaan dan SKO Kemenpora, Bambang Laksono, Egy telah berangkat ke Polandia dua hari yang lalu.

"Kami sudah minta untuk ikut acara ini, tapi dia sudah dipanggil klubnya untuk lekas berlatih di sana. Dia sudah jalan dua hari lalu," katanya di sela-sela acara.

Egy dikabarkan sedang menjalani tes perfoma untuk dilihat kemampuan dan kondisi fisiknya. Dia akan berada di Polandia selama tiga minggu ke depan.


(ads/fem)

Hide Ads