Indonesia harus bermain dengan sepuluh orang saat melawan UEA di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (24/10/2018) malam WIB. Nurhidayat Haji Haris diganjar kartu kuning kedua pada menit ke-53.
Demi mempertahankan keunggulan 1-0, pelatih Indra Sjafri memainkan Indra Mustafa untuk menambal lini belakang. Musuknya bek asal Persib Bandung itu harus mengorbankan Saddil Ramdani di lini tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tambahan tenaga di lini belakang pada akhirnya mampu membuat Indonesia menang. Skor 1-0 tetap bertahan hingga laga usai.
Indra terhitung sudah main dua kali di Piala Asia U-19. Laga pertamanya dimainkan saat melawan Qatar. Indra datang sebagai pengganti Nurhidayat di awal babak kedua, lini belakang pun sedikit membaik kala itu.
Absennya Nurhidayat membuat peluang Indra untuk main saat melawan Jepang di perempatfinal kian besar. Dia pun tak akan menyia-nyiakan kesempatan jika menjadi starter.
"Sebelumnya saya bersyukur karena Coach (Indra Sjafri) percaya sama saya, memberikan kepercayaan untuk saya bermain," kata Indra di Mix Zone GBK saat ditanya peluangnya menjadi starter.
"Saya pun tidak akan menyia-nyiakan kesempatan dan memperlihatkan kualitas saya agar tim saya bisa menang. Persiapan saya sendiri sama. Modal kita adalah kerja keras, kerja sama dengan teman-teman," dia menambahkan.
"Mungkin kalau Allah kasih kita lolos ke Piala Dunia, tentu kita bersyukur. Kita tentu akan bekerja keras dan Tuhan yang akan menentukan," dia menegaskan.
Saksikan juga video 'Timnas U-19 Menatap Perempat Final, Bersiap Lawan Jepang':
(ran/fem)