Yu pertama kali bermain di Liga Indonesia pada 2010. Kala itu gelandang asal Korea Selatan tersebut datang memperkuat Semen Padang sampai 2015.
Gelandang 36 tahun itu kemudian pindah ke Sriwijaya FC dan hengkang ke Kalteng Putra pada awal musim 2019. Kepindahan ini tak lepas dari terdegradasinya Sriwijaya FC ke Liga 2 dan di sana tak boleh ada pemain asing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin segera menuntaskan proses naturalisasi saya. Saya sudah lama di Indonesia, hampir sepuluh tahun berturut-turut. Lima tahunnya saya habiskan bersama Semen Padang FC," kata Yu Hyun Koo sebagaimana dikutip situs resmi klub, Senin (09/09/2019)
"Manajemen tim juga berkenan membantu saya. Keluarga juga ingin tinggal di Indonesia, semua persyaratan juga sudah siap, termasuk saya dan keluarga sudah hafal lagu Indonesia raya," sambungnya.
Yu Hyun Koo Bertekad Selamatkan Semen Padang
Foto: Dok. Liga-indonesia.id
|
"Saya siap memberikan seluruh kemampuan terbaik saya dalam lapangan. Saya juga tidak masalah bersaing. Yang jelas jika saya dipercaya untuk bermain pastinya saya akan selalu totalitas. Saya belum memikirkan untuk segera gantung sepatu karena saya masih sanggup untuk bermain untuk beberapa tahun ke depan," ujar Yu.
"Pemain-pemain disini memiliki kualitas yang bagus, meski pemainnya sudah banyak berubah saat saya disini dulu. Kita semua yakin tim ini akan semakin solid dan siap menatap putaran kedua," sambungnya.
"Posisi kita tidak bagus di klasemen. Kita harus keluar dari zona degradasi dan berupaya untuk terus naik di papan klasemen. Kita sudah memiliki tekad yang sama untuk itu," Yu menegaskan.
Halaman 2 dari 2