Indonesia menghadapi Mariana Utara pada Kualifikasi Piala Asia U-16 2020 di Stadion Madya, Jakarta, Rabu (18/9/2019) malam WIB. Tim asuhan Bima memetik kemenangan besar 15-1.
Marselino Ferdinan mencetak lima gol di pertandingan ini, sementara Ahmad Athallah Araihan menyumbang empat gol. Ruy Arianto dan Wahyu Pratama masing-masing bikin dua gol, lalu Aditya Daffa dan Mikael Alfedo Tata menyumbang satu gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satu gol balasan Kepulauan Mariana Utara dicatatkan oleh Jim Kurt Maniago jelang babak pertama selesai. Satu gol Mariana Utara ini yang disesalkan Bima.
"Alhamdulillah, terima kasih pemain menjalankan perintah pelatih. (Tapi) Saya sempat marah tadi di ruang ganti terjadinya gol ke gawang (kami). Menurut saya, setiap menyerang, pemain harus fokus juga saat bertahan," ungkap Bima dalam jumpa pers usai pertandingan.
"Terjadi gol balasan tadi sangat tidak bagus karena itu jadi perhitungan poin di akhir. Saya bersyukur soal hasil hari ini, tapi harus diperbaiki soal penyelesaian akhirnya," dia menambahkan.
Sementara itu, Marselino menilai kelengahan tim berujung kecolongan gol. Ini jadi pelajaran penting untuk ke depannya.
"Stopper-nya kaget menerima bola. Mau intersep tapi timing-nya tak pas, keduluan bola. Kami tak fokus di lini belakang," kata Marselino.
"Tentu saja di usia kami yang sekarang ini ada rasa panik. Tetapi kami diberi motivasi supaya terus bangkit di babak kedua," dia menambahkan.
Marselino menjadi bintang di pertandingan berkat lima gol. Tapi ia menegaskan catatan itu tak mungkin terwujud tanpa bantuan rekan-rekan setim dan banyak pihak lainnya.
"Saya bersyukur cetak lima gol. Ini kerja keras tim, ofisial, dan pendukung, serta orang tua yang hadir di sini," katanya.
(mcy/raw)