Lolos ke Semifinal, Indra Sjafri Wujudkan Grup Neraka Menjadi Surga

Lolos ke Semifinal, Indra Sjafri Wujudkan Grup Neraka Menjadi Surga

Adhi Prasetya - Sepakbola
Kamis, 05 Des 2019 17:53 WIB
Indra Sjafri sukses membawa Indonesia ke Semifinal SEA Games 2019. Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta - Timnas Indonesia U-23 sukses melaju ke semifinal SEA Games 2019. Pelatih Garuda Muda, Indra Sjafri, membuktikan ucapannya untuk mengubah Grup B yang disebut sebagai 'Grup Neraka' menjadi 'Grup Surga'.

Evan Dimas dkk memastikan diri melaju ke empat besar SEA Games 2019 usai melibas Laos 4-0 di Lapangan Imus Grandstand, Imus, Kamis (5/12). Kemenangan ini menempatkan Garuda Muda di posisi runner-up klasemen akhir Grup B dengan 12 poin, kalah satu poin dari Vietnam yang finis sebagai juara grup.

Hasil ini menjadi pembuktian Indra Sjafri membawa Garuda Muda lolos dari Grup B yang disebut-sebut sebagai 'Grup Neraka'. Diketahui, persaingan Grup B tergolong kuat. Ada Thailand, Vietnam, dan Singapura yang selama ini sering menyulitkan Indonesia. Laos juga bukan lawan yang bisa diremehkan, mengingat Indonesia takluk 0-2 di pertemuan terakhir pada SEA Games 2009. Hanya Brunei Darussalam yang bisa dikatakan lawan mudah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Meski begitu, Indra tak gentar dengan lawan-lawan Indonesia. Sebelum berangkat ke Filipina, ia menegaskan ingin mengubah 'Grup Neraka' menjadi 'Grup Surga'.

"Neraka itu hanya ada di akhirat, di dunia nggak ada, yang ada hanya tantangan. Saya suka tantangan, tentu respon yang terbaik menghadapi tim-tim besar adalah tidak mempersiapkan diri asal-asalan, merekrut pemain yang berintegritas, konsistensi, dan punya cita-cita meraih emas," kata Indra dalam perbincangan dengan detikSport di acara D'Happening.

"Kedua, menyiapkan program kepelatihan yang tidak hanya skill, tapi juga mental dan ilmu-ilmu lain. Seperti pas rekrutmen, saya dapat info dari dokter di Jepang soal pemilihan pemain berdasarkan golongan darah."

"Selain itu ada tes psikotes, medical check up, lalu penentuan pemain sesuai dengan sidik jari atau DNA. Selain itu kita juga beri mereka ESQ dari Pak Ari Ginanjar. Saya ingin pemain yang terbaik untuk tim nasional. Mudah-mudahan grup neraka menjadi grup surga," katanya menambahkan.

Indra pun sukses membuktikan ucapannya. Meski kalah 1-2 dari Vietnam, namun Indonesia sukses membungkam Thailand 2-0, mengalahkan Singapura 2-0, membantai Brunei Darussalam 8-0, dan menghajar Laos 4-0. Indonesia pun berhasil menembus semfinal dan akan menghadapi Myanmar di Rizal Memorial Stadium, Manila, Sabtu (7/12) pukul 15.00 WIB.



(adp/cas)

Hide Ads