Persis Solo menjamu PSCS Cilacap di pekan pertama Liga 2 2020. Laga itu diusulkan ditunda menyusul Solo ada dalam status kejadian luar biasa terkait virus corona.
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, yang mengusulkan penundaan karena khawatir terkait penyebaran virus Corona. Namun pihaknya masih berkoordinasi dengan panitia pelaksana (panpel). Persis vs PSCS di Liga 2 2020 berlangsung di stadion Manahan, Minggu (15/3/2020).
"Sepakbola (Persis vs PSCS) baru koordinasi dengan panpel, saya usulnya ditunda. Tapi semua tergantung PSSI," kata Rudy, Jumat (14/3/2020) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Stadion Manahan sendiri sudah ditutup untuk kegiatan-kegiatan olahraga seperti lari-lari. Hal itu juga berlaku untuk Stadion Sriwedari.
"Kegiatan Manahan pagi sore tutup. (Stadion) Sriwedari juga," katanya.
Menurutnya, penundaan diusulkan sebagai langkah antisipasi. Rudy tak ingin jika nantinya terjadi hal yang tidak diinginkan bakal saling menyalahkan.
"Kondisi seperti ini harus melakukan antisipasi sebaik-baiknya, jangan sampai saling menyalahkan," katanya.
Pemkot pun sudah menunda seluruh kegiatan dengan massa besar yang seharusnya diselenggarakan dalam 14 hari ke depan. Sekolah pun diliburkan selama dua pekan. Seluruh destinasi wisata juga ditutup.
Sementara itu, Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Andy Rifai menyarankan agar pertandingan sepak bola juga ditunda. Dia mengusulkan agar tiket yanh sudah terjual dikembalikan.
"Termasuk sepak bola ini masih kita kumpulan. Nanti kita sarankan untuk direfund saja, karena dari panitia menyampaikan sudah terjual tiket. Pokoknya acara dengan banyak orang dalam waktu dekat ini kita pending," katanya.
(bai/cas)