Bagus Kahfi Bicara Pemulihan Cedera Saat Lockdown di Inggris

Bagus Kahfi Bicara Pemulihan Cedera Saat Lockdown di Inggris

Muhammad Robbani - Sepakbola
Sabtu, 16 Mei 2020 19:31 WIB
Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri
Bagus Kahfi Bicara Pemulihan Cedera Saat Lockdown di Inggris. (Foto: dok.Garuda Select)
Jakarta -

Pemain Garuda Select, Bagus Kahfi, bercerita kondisi pandemi virus Corona di Inggris. Ia tertahan di sana setelah ikut program Garuda Select II.

Rekan-rekannya sesama peserta program Garuda Select II sudah pulang ke Indonesia secara bergiliran pada akhir Maret lalu. Tapi Bagus harus menjalani perawatan cedera patah pergelangan kaki dan terpaksa bertahan di sana hingga saat ini.

Ia tak sendiri, ada juga dua rekannya yang tertahan juga lantaran Inggris memberlakukan sistem lockdown. Mereka adalah David Maulana dan Brylian Aldama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Britania Raya jadi salah satu yang terparah terdampak virus corona. Mereka ada di urutan keempat dengan jumlah kasus terbanyak, 236 ribu kasus dan 33 ribu kematian.

"Di tempat tinggal saya sementara ini aman-aman saja karena jauh dari perkotaan dan kami juga masih isolasi, di sini masih lockdown," kata Bagus dalam Bincang Santai Bersama Menpora, Sabtu (16/5/2020).

ADVERTISEMENT

"Di sini yang meninggal 30 ribu lebih, jadi sangat buruk kondisinya sekarang. Tapi saya sendiri Alhamdulillah sudah aman saja, kami tetap isolasi," ujarnya menambahkan.

Pemulihan cedera jadi kegiatan sehari-hari Bagus selama menjalani isolasi. Untungnya fasilitas yang tersedia cukup lengkap.

Namun sistem lockdown di Inggris membuat proses pemulihan cedera Bagus agak terhambat. Maklum kontak fisik dengan perawatnya juga tetap harus dihindari.

"Di sini Alhamdulillah tempat tinggal kami komplet semua fasilitas, setiap hari mereka latihan di rumah. Kalau saya ada program sendiri kan masih cedera," tutur pemain Barito Putera itu.

"Karena lockdown ini saya jadi agak tertunda bertemu fisioterapi, jadi saya tetap melakukan recovery di sini dulu, tapi tetap diagendakan bertemu fisioterapi," ucapnya.




(krs/nds)

Hide Ads