Jadi Kandidat Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Pemprov Sumsel Pastikan Kesiapan

Jadi Kandidat Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Pemprov Sumsel Pastikan Kesiapan

Alfi Kholisdinuka - Sepakbola
Rabu, 08 Jul 2020 21:40 WIB
Pemprov Sumsel
Foto: Pemprov Sumsel
Jakarta -

Terpilihnya Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sebagai tempat menyelenggarakan Piala Dunia U-20 tahun 2021 mendatang, nyatanya menjadi sorotan dari berbagai unsur elemen masyarakat, di antaranya Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia (DPR RI) hingga Pelatih Kiper Sriwijaya FC turut yang juga memberikan dukungan, untuk FIFA World Cup berlaga di Stadion Jakabaring Sport City (JSC).

Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan pemprov dan masyarakat Sumsel serius mempersiapkan diri menjadi tuan penyelenggara Piala Dunia U-20. Ditambah pengalaman sebagai tuan rumah berbagai event bertaraf internasional, ia yakin Sumsel dapat menjadi tuan rumah yang baik serta mengharumkan nama bangsa Indonesia.

"Sejak awal kedatangan, tim inspeksi sebenarnya sudah melihat langsung kesiapan stadion yang kita miliki. Termasuk kesiapan stadion pendukung seperti Stadion Bumi Sriwijaya. Kita sangat siap menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 ini, secepatnya semua fasilitas yang dibutuhkan kita siapkan," ujar pria yang disapa HD ini dalam keterangan tertulis, Rabu (8/7/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

HD berharap kebijakan FIFA terkait penetapan 4 wilayah yang terpilih sebagai tuan rumah piala dunia juga termasuk Sumsel dikarenakan satu-satunya mewakilkan pulau Sumatera.

"Harapan kita kebijakan FIFA tetap 6 wilayah ini, jikapun dijadikan 4 Wilayah ya Sumsel tetap masuk karena Sumsel ini mewakili luar Jawa. Dalam kesiapan-kesiapannya kita selalu berbenah selain memelihara kita akan upgrade dan kita siapkan kelengkapan-kelengkapannya," terangnya

ADVERTISEMENT

Diketahui, Jakabaring menjadi salah satu dari enam stadion yang direkomendasikan PSSI sebagai tempat pelaksanaan Piala Dunia U-20 tahun 2021 selain Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar).

Rentetan panjang sejarah Jakabaring Sport City menggelar event olahraga nasional hingga internasional, membuat Provinsi Sumsel optimis dan percaya diri Piala dunia 2021 berlangsung sukses di Bumi Sriwijaya.

Rahmad 'RD' Darmawan, pelatih yang membawa Sriwijaya FC juara Liga Indonesia musim 2007-2008, juga merasa yakin pemerintah daerah Palembang tidak akan kesulitan menggelar Piala Dunia U-20 tahun 2021.

"Mereka memiliki sumber daya manusia yang berpengalaman menggelar acara-acara internasional. Kemudian, secara kualitas, 'venue' di Palembang juga sangat mumpuni. Jadi saya yakin tidak ada kendala," ungkapnya.

Stadion berkapasitas hingga 45.000 penonton tersebut sangat sering menggelar kejuaraan sepak bola internasional baik di turnamen tunggal maupun multicabang antara lain pernah berlangsung kompetisi Piala Asia AFC, Piala AFF, Asian Games, SEA Games, Islamic Solidarity Games, ASEAN University Games dan lain-lain.

Menurut pelatih yang membawa Sriwijaya FC tiga kali juara Piala Indonesia tersebut, dilaksanakannya agenda-agenda tersebut juga membuat masyarakat Palembang terbiasa dengan atmosfer perhelatan internasional.

Dari pengalaman, masyarakat selalu memberikan dukungan maksimal kepada pemerintah daerah setempat dengan berbagai cara. Mulai dari berlaku ramah kepada athlet dan penonton dari luar negeri hingga datang langsung ke stadion untuk memberikan dukungan kepada olahragawan Indonesia.

Sementara Anggota DPR RI Bobby Adhityo Rizaldi mengatakan bahwa dia dan rekan-rekannya yang berasal dari daerah pemilihan Sumatera Selatan siap mendukung pelaksanaan Piala Dunia U-20 2021 di Palembang.

"Kami siap mendukung Gubernur Sumsel dalam upaya menyukseskan event tersebut," pungkas Bobby, yang duduk di DPR dari daerah pemilihan Sumatera Selatan II.




(mul/ega)

Hide Ads