Bursa transfer kedua Shopee Liga 1 2020 baru akan dibuka Desember mendatang. Dengan begitu, lima pemain muda asal Brasil tak bisa langsung dimainkan.
Aturan pendaftaran pemain menjadi salah satu yang akan diamandemen dalam regulasi pada lanjutan Shopee Liga 1. Klub cuma boleh menggunakan pemain lama yang sudah didaftarkan pada jendela transfer pertama.
Adapun bursa transfer pertama Shopee Liga 1 dalam kalender FIFA Transfer Matching System (TMS) dibuka pada 1 Januari-21 Maret. Pada implementasinya, PT Liga Indonesia Baru menetapkan 10 Maret sebagai batas akhir pada bursa transfer pertama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara bursa transfer kedua Indonesia dibuka pada 20 Juli-19 Agustus. PT LIB kemudian mengubah jadwal bursa transfer kedua ke 8-23 Desember karena kompetisi sempat dihentikan akibat status force majeure yang ditetapkan PSSI.
Selain digeser ke Desember, transfer pemain di bursa transfer kedua tak boleh dilakukan antar sesama klub Shopee Liga 1. Artinya, klub cuma boleh merekrut pemain lokal atau asing dari kompetisi luar negeri.
Di satu sisi, beberapa klub Shopee Liga 1 sudah mendatangkan pemain asing baru. Terkini, ada rombongan lima pemain Brasil yang datang ke Indonesia dan tersebar ke Persija Jakarta, Arema FC, dan Madura United.
"Intinya, tidak ada penambahan kuota dan slot pemain asing sebelum dibukanya jendela transfer (kedua)," kata Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita kepada wartawan.
"Jadi, kalau soal pendaftaran pemain asing. Berapapun usianya tetap mengikuti prosedur pemain asing sesuai dengan regulasi pertama (awal)," ujarnya menambahkan.
Namun Akhmad Hadian menegaskan bahwa aturan baru tersebut belum resmi ditetapkan. Sejauh ini aturan tersebut baru berbentuk draft.
Namun bukan berarti aturan tersebut akan batal. Melainkan hanya belum disahkan saja meski ada kemungkinan ada revisi dari rencana amandemen.
"Rencana amandemen itu masih berbentuk draft di PSSI," ucap Akhmad Hadian.
Isu yang berkembang, lima pemain Brasil itu merupakan proyek PSSI. Mereka dikabarkan akan masuk Timnas Indonesia U-19 di Piala Dunia U-20 2021.
Namun PSSI kemudian membuat bantahan bahwa perekrutan mereka murni keinginan klub untuk Shopee Liga 1 2020. Padahal dua klub yakni Madura United dan Arema sempat mengakui kabar tersebut.
(cas/pur)