.webp)
Timnas Indonesia U-19 mengalahkan Qatar 2-1 di laga uji coba. Ketua Umun PSSI, Mochamad Iriawan, melihat perjuangan Garuda Muda dari bawah kaki Gunung Ciremai.
Indonesia vs Qatar berlangsung di Stadion SRC Mladost, Cakovec, Kamis (17/9/2020) malam WIB, dan serunya laga ini bisa dilihat di sini. Indonesia tertinggal lebih dulu di menit ke-12 lewat gol Jassim Al-Mehairi.
Garuda Muda tak butuh lama untuk mendapat gol penyeimbang 1-1. Adalah Brylian Aldama, yang mencetak gol untuk Indonesia di menit ke-17 lewat eksekusi penalti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gol kemenangan untuk Indonesia datang di menit ke-84. Mochammad Supriadi dengan mudah melesakkan bola ke gawang yang sudah kosong usai menerima umpan silang Beckham Putra.
 Mochamad Iriawan saat menonton penampilan Timnas Indonesia U-19 dari layar kaca. Foto: Bima Bagaskara/detikcom |
Iriawan, yang akrab disapa Iwan Bule, menyampaikan apresiasinya kepada para pemain yang sudah berlatih keras selama pemusatan latihan. Dia mengungkapkannya usai menggelar nonton bareng Timnas U-19 dengan jajaran PSSI di Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan.
"Alhamdulillah. Indonesia menang dan lebih berkesan saya nonton di bawah kaki gunung Ciremai. Mudah-mudahan Timnas kita bisa bangkit dan memberikan yang terbaik bagi Indonesia," ucap Iriawan kepada detikcom, Kamis (17/9/2020) malam.
Meski meraih kemenangan, Ia meminta Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri untuk mengevaluasi hal-hal yang masih kurang dari Timnas Indonesia selama melakukan pemusatan latihan di Kroasia.
"Peningkatan permainan cukup signifikan dan seusai pertandingan tadi saya telepon coach Indra Sjafri untuk mengevaluasi yang belum sempurna. Itu nanti akan ditindaklanjuti oleh coach Indra Sjafri," lanjutnya.
Mochamad Iriawan juga bicara soal Shopee Liga 1 yang direncanakan mulai bergulir pada 1 Oktober mendatang. Menurutnya saat ini pihaknya masih menunggu izin dari Kapolri untuk menggelar laga.
"Liga 1 sudah MOU dengan BNPB tadi pagi tinggal izin dari Kapolri dan tanggal 1 Oktober Liga 1 bergulir. Laga pembuka di Yogyakarta. Kemudian diikuti Liga 2," katanya.
Selama Liga 1 bergulir, Dia pun memastikan tidak memperbolehkan menggelar pertandingan dengan penonton.
"Liga 1 nanti tidak boleh ada penonton, masyarakat menyaksikan dari televisi," pungkasnya.
(ran/raw)
