Persija Jakarta menggelar laga uji coba melawan Bhayangkara FC di Lapangan PSSN, Depok, Rabu (23/9/2020). Sayang, banyak penonton yang datang langsung ke stadion untuk menyaksikan laga ini.
Laga uji coba ini dimenangi Bhayangkara dengan skor tipis 1-0. Satu-satunya gol dicetak oleh Achmad Jufriyanto yang menyambut umpan dari Renan Silva pada babak pertama.
Yang menjadi sorotan, penonton ramai menyaksikan laga ini. Usaha Persija dan Bhayangkara menutup rapat-rapat informasi uji coba ini terasa sia-sia. Kedua klub tak pernah mengumumkan bakal menggelar laga uji coba sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itu dilakukan dengan harapan laga mereka tak akan dihadiri oleh penonton. Memang magnet Persija sebagai klub besar tak bisa dihindari, laga uji coba mereka melawan Bhayangkara akhirnya bocor juga.
Pihak Persija Jakarta sebenarnya menyajikan tayangan streaming laga uji coba ini di saluran Youtube resmi klub. Harapannya, mereka yang rindu aksi Macan Kemayoran tetap bisa memantau permainan tim kesayangannya meskipun cuma lewat gawai masing-masing.
Langkah Persija dan Bhayangkara FC 'merahasiakan' laga itu terkait dengan aturan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) yang berlaku di Provinsi Jawa Barat. Meski tak seketat aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, setidaknya kerumunan penonton sebaiknya dihindari.
Kehadiran penonton di laga uji coba ini pun patut disayangkan, mengingat kampanye PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang melarang kehadiran penonton di laga sepakbola lokal dalam masa pandemi. Baru sekadar beruji coba saja, penonton ternyata sudah membandel.
PSSI dan PT LIB sebenarnya juga sudah mengantisipasi dengan menyiapkan hukuman kepada klub yang laganya dihadiri penonton saat kompetisi lanjut lagi mulai 1 Oktober mendatang. Yakni, klub dinyatakan kalah andai terbukti laga yang mereka gelar dihadiri penonton.
Hukuman itu disiapkan agar klub serius menjaga keamanan laga dari kehadiran suporter. Namun, aturan tersebut belum masuk ke dalam regulasi terbaru yang diterbitkan PT LIB belum lama ini.
Namun, belum jelas apakah aturan tersebut akan ditambahkan ke regulasi baru. PT LIB menyebut bahwa aturan tersebut masih dalam pembahasan PSSI.
"Iya betul ada aturan tersebut, tapi tentu jumlah (penontonnya) harus jelas. Nggak mungkin kan ada 1-2 orang lewat, klub langsung dinyatakan kalah," kata Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita kepada detikSport, Selasa (22/9).
"Jumlahnya berapa, radiusnya bagaimana, begitu kan. Terus, cara menentukan kalah-menangnya juga harus jelas. Bukan sekadar ada penonton lalu (klub) langsung dinyatakan kalah, ada aturan mainnya," ujarnya menambahkan.
"Nanti akan dibahas di PSSI, Tapi itu betul, kalau nanti ada penonton atau suporter nekat masuk dengan rombongan besar yang mengganggu. Boleh kami sebut dinyatakan kalah. Ada mekanismenya."
"Memang usulan ini baru ada saat meeting kemarin, tapi sudah menjadi catatan PSSI untuk menjadikannya sebagai regulasi. Kami saat ini masih menunggu hasil rapat PSSI," ucap Akhmad Hadian menutup.
Laga uji coba Persija Jakarta kontra Bhayangkara FC dimenangi The Guardian dengan skor tipis 1-0, lewat gol Achmad Jufriyanto yang menyambut umpan dari Renan Silva pada babak pertama.
(krs/cas)