Fajar Fathur Rahman menjadi salah satu muka baru yang dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia U-19. Pemain Borneo FC ini tak mau menyia-nyiakan kesempatan.
Bagi Fajar, pemanggilan ke Timnas U-19 ini adalah kesempatan untuk membuktikan kualitasnya. Sebelumnya, ia sempat tak lolos seleksi Timnas U-19 pada awal-awal kedatangan Shin Tae-yong.
Padahal, Fajar adalah pemain andalan Timnas U-19 era Fakhri Husaini. Pemain kelahiran tahun 2002 ini adalah top scorer Timnas U-19 di Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 dengan torehan tiga gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa pemain andalan Timnas U-19 era Fakhri Husaini memang tersingkir. Selain Fajar, ada juga Alfeandra Dewangga, Rendy Juliansyah, hingga Sutan Diego Zico.
"Motivasi saya tentunya keluarga, kerja keras, disiplin dan punya keinginan yang kuat untuk bisa bermain terus bersama timnas Indonesia," kata Fajar dalam rilis PSSI.
"Saat ini materi latihan banyak latihan fisik, meski begitu pelatih juga memberikan materi latihan lainnya seperti taktikal. Intinya saya harus selalu fokus dalam latihan, disiplin dan terus memberikan hal yang maksimal," ujarnya.
Timnas U-19 sudah berada di Jakarta sejak 13 November dan berlatih di lapangan sejak 16 November. Shin Tae-yong juga sudah datang dan memimpin langsung latihan sejak, Sabtu (12/12/2020).
Fajar mengakui intensitas latihan dari Shin Tae-yong terbilang berat. Namun, itu bukan masalah buatnya untuk menjaga asa bertahan bersama Timnas U-19.
"Alhamdulilah saya masih terus mengikuti TC dengan lancar dan dalam kondisi baik. Kami sempat ada internal game dan dipimpin langsung coach Shin Tae-yong," tutur alumnus program Garuda Select.
"Kami menikmati game internal karena semua pemain bermain penuh semangat dan kerja keras," ucapnya.